Lubukbasung, (ANTARA) - Sebanyak 133 inovasi milik organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat mengantarkan kabupaten itu meraih Anugerah Inovative Government Award (IGA) dari Kementrian Dalam Negeri pada 2019.
Kepala Bappeda Agam, Welfizar di Lubukbasung, Minggu, mengatakan ke 133 inovasi itu berasal dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Agam, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari, Kecamatan Tilatangkamang dan lainnya.
"Inovasi itu diusulkan ke Kemendagri. Setelah itu, tim melakukan penilaian ke Agam dan Bupati Agam menyampaikan presentasi di Jakarta," katanya.
Dari 133 inovasi itu, tambahnya, inovasi E-voting dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari memiliki skor paling tinggi 750 poin, disusul inovasi satu pelayanan dua batang bibit tanaman (SEDUNIA) dari Kecamatan Tilatangkamang 730 poin.
Setelah itu Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencna Kecamatan dan Nagari (TRC-PB) dari BPBD 720 poin, inovasi jebol aman dari Kecamatan Palupuh 690 poin dan lainnya.
"Sembilan inovasi memiliki skor nol akibat data, dokumen dan lainnya tidak ada," katanya.
Ia menambahkan, atas capaian itu Agam berhasil keluar sebagai posisi enam kabupaten paling inovatif se-Indonesia. Secara berurutan hanya ada lima kabupaten yang memiliki nilai lebih tinggi dari Agam yaitu, Kabupaten Banyuwangi, Kulonprogo, Malang, Situbondo dan Banggai.
Capaian ini merupakan peningkatan dari prestasi yang ditorehkan Agam pada 2018 lalu hanya berhasil menduduki peringkat delapan se-Indonesia.
Raihan ini sekaligus menjadikan Agam sebagai kabupaten terinovatif di Pulau Sumatera, dan kabupaten terinovatif nomor dua di luar Jawa setelah Kabupaten Banggai.
"Penghargaan itu diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri RI Tjahyo Kumolo kepada Bupati Agam Indra Catri di Hotel Borobudur Jakarta, Senin (7/10)," katanya.
Bupati Agam Indra Catri mengatakan prestasi ini sejatinya perwujudan dari karakter dari masyarakat Agam. Selain itu inovasi merupakan hal penting yang termasuk dalam visi misi Kabupaten Agam.
Ini layak disambut dengan suka cita, karena nama besar Agam sekali lagi berkibar di tingkat nasional.
“Sejarah sudah membuktikan bahwa Agam kaya dengan tokoh yang melahirkan inovasi dan konsepsi baru yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia," katanya.
Berita Terkait
Pelayanan paspor kembali dibuka di Pasaman Barat
Kamis, 25 April 2024 18:41 Wib
Bupati Agam: TP PKK mitra pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat
Kamis, 25 April 2024 17:18 Wib
Dua individu bunga rafflesia bakal mekar di CA Batang Palupuh Agam
Kamis, 25 April 2024 17:17 Wib
74 guru SMP di Agam ikuti program pendampingan berbasis kurikulum merdeka
Rabu, 24 April 2024 18:10 Wib
Kecamatan Tanjung Mutiara Agam gelar O2SN
Rabu, 24 April 2024 14:34 Wib
LSF RI edukasi masyarakat Agam tentang gerakan nasional budaya sensor mandiri
Rabu, 24 April 2024 14:27 Wib
Dukungan calon kepala daerah jalur perseorangan di Agam 32.980 pendukung
Selasa, 23 April 2024 17:33 Wib
33 kelompok di Agam dapatkan bantuan ternak
Selasa, 23 April 2024 12:17 Wib