Ribuan pegawai Lapas di Sumbar lakukan tes urine serentak

id Tes Urine,Pegawai Lapas,Kemenkumham,BNN

Ribuan pegawai Lapas di Sumbar lakukan tes urine serentak

Pelaksanaan tes urine pegawai Rumah Tahanan Negara Klas IIB Padang, pada Jumat (11/10). (ANTARA/Fathul Abdi)

Padang,  (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat (Sumbar), melakukan tes urine serentak terhadap 1.084 pegawai Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) yang ada di bawah jajaran Divisi Pemasyarakatan.

"Tes urine dilakukan serentak pada hari ini di 26 Unit Pelaksana Teknis (UPT) lapas dan rutan, serta 21 pegawai Divisi Pemasyarakatan," kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumbar Sunar Agus, di Padang, Jumat.

Tes urine serentak itu dilakukan dengan menggandeng Badan Nakotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumbar di masing-masing UPT.

Ia mengatakan pelaksaan tes urine untuk membuktikan komitmen serta sikap Kemenkumham dalam memberantas peredaran narkoba di bawah jajarannya.

"Kegiatan ini untuk memastikan apakah para petugas sudah bersih dari narkoba, jika petugas sudah bersih baru kita bicara pemberantasan narkoba dari warga binaan," tegasnya.

Karena, lanjutnya, tidak mungkin peredaran narkoba di penjara bisa diberantas kalau pegawainya belum bersih.

Ia mengatakan hingga saat ini telah diterima sekitar tujuh puluh persen hasil tes dari 1.084 pegawai itu, dan semuanya negatif.

Ia mengatakan untuk pegawai yang kedapatan positif akan dilakukan rehabilitasi serta dijatuhkan hukuman disiplin.

Sunar mengungkapkan selama 2019 ada dua petugas pemasyarakatan yang dipecat karena terlibat persoalan narkotika.

Satu petugas berasal dari Sawahlunto, dan satu lainnya dari Solok.

"Kami berkomitmen untuk mewujudkan pemasyarakatan yang bersih dari peredaran narkoba, serta pelanggaran lainnya," katanya.

Pada bagian lain, pelaksanaan tes urine ribuan pegawai di jajaran Divisi Pemasyarakatan itu juga dalam rangka memperingati Hari Dharma Karyadhika.