Payakumbuh (ANTARA) - Berdasarkan catatan Dinas Sosial Kota Payakumbuh penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Payakumbuh sebanyak 3.713 keluarga pada 2019.
"Tentunya dari banyaknya penerima PKH itu mampu memberikan dampak positif terhadap upaya pengentasan kemiskinan di Payakumbuh," kata Kepala Dinas Sosial Payakumbuh, Idris di Payakumbuh, Jumat.
Ke depan ia mengharapkan terjadi sinergi antar instansi terkait untuk menginventarisir permasalahan dalam pelaksanaan program keluarga harapan di Kota Payakumbuh.
Pada 2019 dana yang masuk untuk PKH tersebut sebesar Rp53 miliar.
Sementara itu Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi mengatakan PKH ini bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup KPM, maka ia mengharapkan program ini mampu merubah pola pikir dan prilaku peserta terhadap kesehatan dan pendidikan anak.
"Untuk mengurangi kemiskinan di kota payakumbuh ini banyak cara yang kita buat dan banyak program yang kita buat salah satunya PKH ini," ujarnya.
Ia menyebut PKH akan membuka akses untuk keluarga miskin terutama ibu hamil dan anak untuk memanfaatkan berbagai fasilitas layanan kesehatan dan fasilitas layanan pendidikan.
"Saya minta kepada semua pihak untuk mendukung program ini, agar semua masyarakat kita mendapatkan pelayanan terbaik dan bantuan dapat diserahkan tepat waktu," ucapnya.
Teristimewa kepada 19 orang SDM PKH mendapatkan apresiasi atas atensi dan kinerja dalam mendampingi, mengawasi dan mengedukasi tiga ribuan keluarga.
"Tetap tanamkan rasa kesetiakawanan sosial dan bekerja sungguh-sungguh dan berikan pengabdian terbaik kepada masyarakat kota payakumbuh," ujarnya.
Pemerintah Payakumbuh memberikan Apresiasi berupa piagam pengharagaa kepada peserta PKH Graduasi secara mandiri dan Bank BRI Payakumbuh memberikan bingkisan kepada anak-anak yang berprestasi di kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota.
Penerima PKH di Payakumbuh 3.713 keluarga pada 2019
Penerima PKH di Payakumbuh. (ANTARA SUMBAR/istimewa)
