20 warga Agam dan Bukittinggi ikuti kursus menjahit Yakesma

id berita padang, berita sumbar, yakesma sumbar, pelatihan menjahit,dasar2 belajar menjahit,pola menjahit,cara cepat pintar menjahit,tugas yang dilakukan

20 warga Agam dan Bukittinggi ikuti  kursus menjahit Yakesma

Peserta kursus jahit bersama pimpinan Yakesma Sumbar dan pemangku kepentingan terkait pada acara pembukaan kursus jahit (Antara/istimewa)

Padang, (ANTARA) - Sebanyak 20 warga Kabuapaten Agam dan Bukittinggi mengikuti kursus menjahi yang digelar Yayasan Kesejahteraan Madani, (Yakesma) pada 3 Oktober hingga 30 November 2019.

Kepala Cabang Yakesma Sumbar Syafri di Padang, Jumat melalui siaran pers yang diterima Antara Sumbar menyampaikan kursus menjahit digelar bekerja sama dengan Lembaga Keterampilan Modeste Dolly di Bukittinggi.

Menurutnya Kabupaten Agam merupakan daerah sentra konveksi terbesar dengan pemasaran sampai ke manca negara.

Ini merupakan peluang besar untuk menyerap tenaga kerja, pada sisi lain masih banyak masyarakat usia produktif yang belum bekerja karena tidak memiliki keterampilan untuk masuk dalam dunia kerja.

Atas dasar itu Yakesma Sumatera Barat ikut terpanggil dalam upaya memberdayakan masyarakat dan mengurangi pengangguran dengan menyelenggarakan Kursus Keterampilan Menjahit, ujarnya.

Kursus menjahit diikuti sebanyak 20 orang peserta yang berasal dari Agam dan Bukittinggi selama dua bulan.

Syarat peserta adalah yang belum mempunyai pekerjaan tetap dengan umur 15 sampai 40 tahun. Mereka juga diharuskan membuat pernyataan untuk komitmen mengikuti pelatihan.

Kepada peserta yang lulus nanti akan mendapatkan Sertifikat Kompetensi, dan diikutsertakan dalam program magang serta berhak mendapatkan satu mesin jahit.

Kami berharap dengan program pelatihan ini dapat melahirkan tenaga kerja terampil yang dibutuhkan oleh dunia usaha konveksi yang semakin berkembang, katanya.

Syafri juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada muzaki/donatur yang telah memberikan kepercayaan menyalurkan zakat dan infaqnya kepada Yakesma.

Pelatihan dibuka oleh Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Ketenagakerjaan Kabupaten, Agam, Jetson .

Dalam sambutannya Jetson berharap agar peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan memanfaatkan kesempatan yang baik ini untuk memaksimalkan potensi diri sendiri sehingga dapat meningkatkan taraf hidup.

Pemerintah Kabupaten Agam mendukung kegiatan yang dilakukan Yakesma karena sudah mengisi sebahagian yang harus diperankan oleh pemerintah daerah. ‘Ke depan diharapkan Yakesma bisa memberikan pelatihan lainnya untuk meningkatkan keterampilan masyarakat, ujarnya.

Turut hadir pada pembukaan kursus Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenaga Kerjaan Kota Bukittinggi Edison, Dinas Sosial Kabupaten Agam Muhammad Iswan, Ketua Baznas Kabupaten Agam Yandril, dan Layli Rahmi dari Modesty Dolly.