Sejumlah titik jalan rute TdS 2019 berpotensi membahayakan pebalap

id tds, tour de singkarak, sumbar, sumatera barat, wisata sumbar, rute tour de singkarak 2019,berita sumbar,berita padang,jadwal tour de singkarak 2019,

Sejumlah titik jalan rute TdS 2019 berpotensi membahayakan pebalap

Tour de Singkarak 2019. (ANTARA SUMBAR/ Ist)

Padang, (ANTARA) - Sejumlah titik pada jalan yang akan menjadi rute Tour de Singkarak (TdS) 2019 masih menjadi cacatan bagi tim teknis karena kondisi yang belum maksimal bahkan ada yang dinilai berpotensi membahayakan pebalap.

"Salah satu yang dikhawatirkan berbahaya adalah jembatan Kawasan Mandeh, Pesisir Selatan. Kondisi jalan sesudah jembatan itu menyempit dan ada lubang di kiri dan kanan jalan sehingga berpotensi membahayakan," kata Technical Coordinator TdS 2019, Cheppy Asep Sulaiman dihubungi dari Padang, Kamis.

Sebelum akhir Oktober 2019, kata Cheppy potensi bahaya itu harus sudah bisa diselesaikan agar tidak membahayakan saat balapan etape IX dari Pantai Carocok, Painan Kabupaten Pesisir Selatan dan finish di Pantai Cimpago Kota Padang.

Opsi terakhir untuk titik itu menurutnya adalah pemasangan multiplek disepanjang jembatan itu agar pebalap tidak perperosok ke dalam lubang. Jika tidak memungkinkan, maka rute diubah.

Baca juga: Tour de Singkarak 2019 akan lewati rute sepanjang 1.363 Kilometer

Titik lain yang juga menjadi cacatan dari tim teknis adalah ruas jalan Alahan Panjang, Kabupaten Solok menuju Muaro Labuah, Solok Selatan yang akan masuk etape VI (214,2 km). Etape itu start di Dermaga Singkarak Kabupaten Solok dan finish di Taman Kota Padang Aro Kabupaten Solok Selatan.

Kondisi jalan itu menurut Cheppy banyak berlubang, namun tidak masuk kategori membahayakan.

Perwakilan Balai Pelaksana Jalan Nasional III Padang, Noor Arias Syamsu mengatakan pihaknya berkomitmen untuk menyelesaikan perbaikan jalan yang akan dilewati pebalap paling lambat H-2.

Ia mengatakan hampir seluruh daerah yang akan dilalui pebalap yang membutuhkan tambalan. Yang terparah adalah Alahan Panjang, Kabupaten Solok menuju Muaro Labuah, Solok Selatan.

Baca juga: Kintani, artis penghibur penutupan TdS 2019 di Padang

"Kami berupaya H-2 semua selesai dan bisa dilalui pebalap," ujarnya.

Pengerjaan jalan itu akan sangat bergantung pada cuaca dan kondisi arus lalu lintas.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Oni Yulfian pada kesempatan yang sama mengatakan secara keseluruhan persiapan TdS sudah lebih 90 persen.

Untuk daerah-daerah yang akan dilalui oleh pebalap TdS nantinya, Oni menjelaskan di Sumbar ada 14 kabupaten/kota dan dua kabupaten/kota di Provinsi Jambi, yakni Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

Total jarak yang akan ditempuh oleh para pebalap nantinya adalah 1.363 kilometer yang terbagi dalam 9 etape. Grand opening akan dilaksanakan di Pantai Gandoriah, Kota Pariaman dan Grand Closing di Danau Cimpago, Kota Padang. (*)

Baca juga: Bupati: Tak melewati Danau Singkarak, Tanah Datar urung ikut TdS 2019

Baca juga: Tanah Datar bersikukuh TdS lewati Danau Singkarak, Disparpora: jika tidak kami keluar