Padang, (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat sementara Irsyad Syafar mengatakan pihaknya masih menunggu surat keputusan (SK) penetapan pimpinan definitif DPRD Sumbar periode 2019-2024.
"Hingga siang ini SK tersebut belum turun dan kami masih menunggu," katanya di Padang, Jumat.
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut apabila SK penetapan itu turun selepas Jumat nanti maka rapat paripurna dapat dilakukan sore nanti.
Ia mengatakan kondisi ruangan sidang paripurna saat ini sudah bersih setelah terjadi perusakan oleh mahasiswa saat unjuk rasa di gedung tersebut pada Rabu (25/9).
"Kalau surat itu datang maka kita laksanakan paripurna dengan alat seadanya mungkin dengan mik manual," kata dia.
Menurut dia selepas aksi perusakan, anggota dewan tetap mendatangi gedung DPRD Sumbar sesuai dengan agenda di fraksi masing-masing.
"Anggota dewan tetap datang ke DPRD Sumbar dan saat ini masih menunggu SK dari Kemendagri," katanya.
Sementara itu sejak Jumat pagi seluruh staf Sekretariat DPRD Sumatera Barat tetap beraktifitas seperti biasanya.
Pada hari sebelumnya Kamis (26/9) seluruh staf dan petugas kebersihan DPRD Sumbar bergotong royong membersihkan gedung tersebut
Mulai dari membersihkan ruang sidang utama yang mengalami kerusakan cukup parah, bersihkan puing-puing kaca, tulisan tak senonoh di kaca dan lainnya.
Sekretaris DPRD Sumatera Barat Raflis mengatakan gedung DPRD Sumbar siap digunakan untuk paripurna setelah pihaknya membersihkan gedung tersebut.
"Setelah diperbolehkan oleh petugas kepolisian kita bersihkan gedung dan siap melaksanakan paripurna," katanya. (*)
Berita Terkait
Gubernur Mahyeldi Tegaskan Penyempurnaan Nama Masjid Raya sebagai Wujud Penghargaan atas Jasa Besar Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi
Jumat, 19 April 2024 6:24 Wib
Buka Musrenbang Terintegrasi, Gubernur Mahyeldi Jabarkan Delapan Langkah Utama Mewujudkan Mimpi Besar Sumbar 2045
Jumat, 19 April 2024 6:21 Wib
Pemprov Sumbar validasi data tanaman pertanian tertimbun longsor TPA
Kamis, 18 April 2024 18:16 Wib
Pemerintah salurkan 388 ton beras untuk tangani dampak banjir
Kamis, 18 April 2024 17:00 Wib
Pemkab Agam anggarkan Rp2,2 miliar rehab 106 rumah
Kamis, 18 April 2024 16:23 Wib
BI Sumbar: Penguatan dolar juga beri dampak positif terhadap ekonomi
Kamis, 18 April 2024 15:57 Wib
Pemkab Agam raih penghargaan pembangunan daerah tingkat Sumbar
Kamis, 18 April 2024 15:52 Wib
329 calon haji 2024 Bukittinggi resmi mulai Manasik
Kamis, 18 April 2024 15:32 Wib