Binjai (ANTARA) - Dua warga Kota Binjai, Sumatera Utara, Niki Adrian (15) dan Arfansyah (30) Rabu pagi sekitar pukul 10.00 WIB ditemukan tewas diduga akibat tersengat listrik.
"Kedua korban adalah warga Kelurahan Sukaramai Kecamatan Binjai Barat," kata Kepala Sub-Hubungan Masyarakat Polres Binjai Iptu Siswanto Ginting, di Binjai, Rabu.
Dari lokasi ditemukannya dua korban yang tewas itu ada lima besi yang diduga dicuri dari bengkel mobil antik dan goni bewarna putih.
Siswanto menyampaikan sekitar pukul 10.00 WIB, polisi mendapatkan informasi ada warga yang tersengat listrik.
Lalu Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Wirhan Arif SH SIK dan Kanit Pidum Ipfa Hotdiatur Purba turun ke lokasi kejadian.
Saat itu ditemukan dua mayat laki laki yang diduga terkena sengatan listrik lampu penerangan dikarenakan diduga telah melakukan pencurian lima batang besi dari Bengkel Antik Mobil di Jalan Gatot Subroto Kelurahan Sukaramai Kecamatan Binjai Barat.
Kemudian keluarga korban Inung (ibu kandung Arfansyah) dan Niko (abang kandung NIKI) disarankan oleh anggota Kepolisian agar divisum di RS Djoelham Binjai.
Tetapi keluarga kandung korban menolaknya, mereka hanya ingin agar korban langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan oleh keluarga.
Berita Terkait
Warga Binjai Pasaman berdatangan usai harimau masuk kandang jebak
Minggu, 4 Februari 2024 12:16 Wib
Kadis Kesbangpol Pesisir Selatan hadiri deklarasi kampung pengawasan Pemilu partisipatif di Binjai Tapan
Rabu, 8 November 2023 4:59 Wib
Pemerintah Nagari Binjai Tapan salurkan Dana BLT DD tahap 3 kepada 24 KPM
Kamis, 28 September 2023 7:37 Wib
Beroperasi sejak 2007, Volume kendaraan Tol Medan - Binjai Sumut kini naik tiga kali lipat
Selasa, 20 September 2022 7:16 Wib
DPRD Kota Binjai pelajari tata cara pembahasan LKPJ ke DPRD Sumbar
Rabu, 13 April 2022 17:43 Wib
HKI raih penghargaan kecelakaan nihil konstruksi Tol Binjai -- Stabat
Selasa, 8 Maret 2022 12:19 Wib
Tol Binjai-Stabat masih gratis
Jumat, 11 Februari 2022 13:52 Wib
Presiden Joko Widodo Resmikan Tol Binjai-Stabat
Jumat, 4 Februari 2022 19:04 Wib