Truk blong rem seruduk tiga motor, tiga orang tewas

id Tanjakan Tarahan,kecelakaan di Tarahan,Jalinsum wilayah Tarahan,turunan Tarahan,Kabid Humas Polda Lampung

Truk blong rem seruduk tiga motor, tiga orang tewas

Polisi melakukan evakuasi korban kecelakaan di kawasan Tarahan Lampung, Rabu. Satu truk bernomor polisi BE 9305 BG menabrak tiga kendaraan motor saat berada di Jalan Lintas Sumatera KM 21-22 Desa Tarahan Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan. (Lampung.Antaranews.com/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Truk dengan nomor polisi BE 9305 BG menabrak tiga motor saat berada di Jalan Lintas Sumatera KM 21-22 Desa Tarahan Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung pada Rabu.

"Truk yang menabrak tiga kendaraan sekitar pukul 07.15 WIB itu diduga karena rem blong," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di Bandarlampung, Rabu.

Dia melanjutkan, akibat kecelakaan itu tiga orang korban tewas di lokasi dan enam orang mengalami luka berat. Tiga orang meninggal diantaranya seorang pengemudi truk atas nama Eko (25) warga Pesawaran Lampung, pengemudi motor Honda Beat atas nama Serjak (36) warga Teluknetung, dan pengemudi motor Honda Beat atas nama Santinah (26) warga Telukbetung Timur.

"Untuk enam korban luka berat atas nama Febriansyah (10) warga Telukbetung Timur, Lani, (21) warga Teluk Betung, Defri Oganda (18) warga Lampung Selatan, Amir Hamzah (54) pengemudi motot NMAX, Dedi (22) pengemudi motor Thunder warga Lampung Selatan, dan Sherli (17)," kata dia.

Pandra menjelaskan kecelakaan itu berawal saat kendaraan truk melaju dari arah Bakauheni menuju Bandarlampung dengan kecepatan tinggi. Saat tiba di Tarahan, truk menghidupkan klakson menandakan bahwa rem tersebut blong.

"Kemudian hilang kendali sehingga truk menabrak Kendaraan motor Yamaha NMAX warna Putih bernomor polisi Pol BE 6593 OF, Honda Beat warna putih bernomor polisi 5778 OS, Suzuki Thunder warna biru bernomot polisi BE 6805 CJ, dan Honda Beat warna biru putih bernomor polisi BE 2732 AAA yang berada didepannya," kata dia.

Dia menambahkan korban luka berat dan luka ringan kini tengah menjalani perawatan di RSUDAM dan Puskesmas Panjang.

"Lima orang di RSUDAM dan satu orang luka ringan di Puskesmas Panjang," katanya.

Kawasan Tarahan merupakan daerah rawan kecelakaan di Jalan Lintas Sumatera ruas Bandarlampung-Bakauheni karena kendaraan harus melewati tajakan atau turunan cukup tajam di daerah itu.