Cirebon, (ANTARA) - Wakapolresta Cirebon, Jawa Barat Kompol Marwan Fajrian mengatakan dua pelaku yang menusuk santri Ponpes Husnul Khotimah Kabupaten Kuningan, saat menjalankan aksinya sedang mengkonsumsi obat terlarang.
"Kedua pelaku yang berinisial YS dan RM mengakui mengkonsumsi tramadol saat akan beraksi," kata Marwan di Cirebon, Minggu, saat gelar perkara kasus penusukan santri.
Marwan menuturkan dengan adanya pengakuan dari pelaku yang sedang terpengaruh obat keras, maka pihaknya akan mengungkap juga dari mana barang haram tersebut.
Konsumsi obat terlarang itu lanjut Marwan, juga mempengaruhi mental dari pelaku yang bisa tega menikam korban hingga tewas, meskipun itu di tempat ramai yaitu di jalan protokol Kota Cirebon.
"Mereka terpengaruh obat juga, sehingga berani mengeksekusi korban di tempat ramai," ujarnya.
Marwan menambahkan saat kejadian, kedua pelaku awalnya menuduh korban Muhammad Rozien (17) melakukan pemukulan terhadap rekannya dan kemudian mereka menusuk di bagian dada sehingga korban meninggal dunia.
Ternyata tuduhan itu hanyalah modus pelaku, karena sesungguhnya mereka mengincar barang berharga milik korban berupa telepon genggam dan juga uang.
"Modusnya pelaku menuduh korban menganiaya rekannya dan nantinya akan dibawa ke tempat sepi untuk dimintai barang berharga, namun korban waktu itu melawan, sehingga pelaku menusuknya," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang santri Ponpes Husnul Khotimah Kabupaten Kuningan, bernama Muhammad Rozien (17) meninggal dunia pada Jumat (6/9) akibat ditusuk oleh kedua pelaku saat menunggu ibunya yang datang dari Kalimantan. (*)
Berita Terkait
Santri kembangkan budi daya ikan koi di Malang
Kamis, 21 Maret 2024 16:13 Wib
Lifebuoy berikan pelatihan dan edukasi kesehatan ratusan Santri Ponpes Nurul Yaqin Al Hidayah Padang
Selasa, 19 Maret 2024 13:45 Wib
Menjangkau 1000 Santri Kota Padang, Unand bekerja Sama dengan Pepsodent, beri edukasi dan perawatan kesehatan gigi dan mulut
Senin, 5 Februari 2024 20:58 Wib
Santri Pondok PADI Lubuk Basung Agam ikuti mukhayyam
Rabu, 31 Januari 2024 6:44 Wib
Santri Thawalib Padang Panjang menangkan lomba panahan pelajar
Jumat, 19 Januari 2024 4:54 Wib
Sekda Mawardi Roska pimpin Upacara Hari Santri Nasional Tahun 2023
Senin, 23 Oktober 2023 9:18 Wib
Wakil Walikota Solok : Jihad Santri, Jayakan Negeri
Senin, 23 Oktober 2023 6:53 Wib
Pj.Wako Sonny BP : Santri harus terus berkontribusi untuk kemajuan negeri
Minggu, 22 Oktober 2023 16:47 Wib