Batusangkar, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat mengimbau masyarakat setempat untuk tidak membakar sampah yang berpotensi terjadinya kebakaran lahan atau menimbulkan kabut asap.
"Sehubungan dengan musim kemarau kami harapkan kepada warga agar tidak membakar sampah rumah tangga, jerami padi atau sisa hasil pertanian lainnya," kata Kepala Dinas Perumahan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) Tanah Datar, Desi Trikorina di Batusangkar, Sabtu.
Ia mengatakan musim kemarau bisa memicu terjadi kebakaran lahan, jika masyarakat dan petani masih tetap membakar sampah rumah tangga atau jerami usai panen akan menambah parah kondisi udara saat ini yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat.
Ia mengharapkan para petani hendaknya memanfaatkan jerami padi atau sisa hasil pertanian itu untuk dibuat kompos sehingga hasilnya bisa dimanfaatkan kembali.
Pengawasan dan himbauan itu mesti dilakukan oleh pemerintah daerah setempat hingga pemerintahan di nagari-nagari.
Ia mengatakan, berdasarkan Metode Passive Sampler dan salah satu metode pengukuran kualitas udara ambien dengan menggunakan parameter ukur SO2 dan NO2, hasil Indeks Kualitas Udara (IKU) di Kabupaten Tanah Datar berada diangka 89, atau masih di angka normal.
Metode tersebut telah dilakukan serentak bersama dengan kabupaten atau kota lainnya di Sumatera Barat berupa pemasangan alat selama 14 hari .
"Di Tanah Datar metode tersebut dilakukan dengan mengambil sampel udara di dua lokasi, yakni di Lapangan Cindua Mato Batusangkar dan Pagaruyung," ujarnya.
Dari pantauan, dampak dari musim kemarau yang cukup lama juga membuat lahan pertanian warga setempat kekeringan, sehingga banyak sawah warga yang tak produktif dan beralih jenis tanam.
Berita Terkait
Kemarau gelar juara ganda putra berakhir di Istora
Senin, 29 Januari 2024 5:09 Wib
PLTA Bili-Bili berhenti sementara beroperasi akibat kemarau
Kamis, 23 November 2023 14:48 Wib
BMKG ingatkan sejumlah wilayah waspadai potensi hujan hingga karhutla
Kamis, 19 Oktober 2023 9:25 Wib
Semen Padang salurkan 46.000 liter air bersih ke warga atasi kemarau
Rabu, 11 Oktober 2023 19:56 Wib
Sumbar tindaklanjuti imbauan Mendagri tentang diversifikasi pangan
Jumat, 6 Oktober 2023 15:07 Wib
Kincir angin atasi kemarau panjang di Ciamis
Selasa, 3 Oktober 2023 10:03 Wib
Perjuangan warga mencari air bersih saat kemarau
Senin, 18 September 2023 16:25 Wib
BMKG: Waspadai hujan lebat di sejumlah wilayah Indonesia
Senin, 18 September 2023 9:23 Wib