Masyarakat Aripan tanam padi di jalan berlubang

id Jalan Rusak,Nagari Aripan,Kab Solok

Masyarakat Aripan tanam padi di jalan berlubang

Jalan rusak di Nagari Aripan, Kab Solok (ANTARA SUMBAR/Tri Asmaini)

Arosuka (ANTARA) - Masyarakat Nagari Aripan, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok kecewa dan protes terhadap kondisi ruas jalan yang bertahun-tahun dibiarkan rusak dengan menanam padi di jalan berlubang.

Bahkan warga setempat juga pernah melakukan kegiatan memancing di lubang jalan yang digenangi air sebagai bentuk sindirin dan protes agar mendapat perhatian Pemerintah Daerah setempat.

Namun bentuk sindiran dan protes warga itu sepertinya belum mampu menarik perhatian dan kepedulian pemerintah setempat.

Seorang warga Niko di Aripan, Senin mengatakan hingga saat ini kondisi jalan yang berlubang di ruas jalan Aripan- Paninjauan sepanjang empat kilometer itu masih dalam kondisi rusak parah dan berkerikil.

"Terkadang kendaraan seperti motor bisa tergelincir bahkan jatuh melewati jalan tersebut, kalau tidak hati-hati dan terbiasa bisa jatuh dan luka-luka," katanya.

Beberapa waktu yang lalu, Masyarakat Nagari Aripan kembali menanam pohon pisang dan padi di lubang jalan yang dipenuhi air berlumpur itu.

Warga mengaku hanya bisa melakukan aksi menanam padi dan pohon pisang di jalan berlubang itu agar jalan yang menghubungkan nagari di Kecamatan X Koto Singkarak dengan Kecamatan X Koto Diatas itu terlihat perlu diperbaiki.

Selain itu, Bosman salah seorang warga setempat, mengatakan sebetulnya warga sudah lama meminta kepada pemerintah agar jalan rusak dikampung mereka dapat diperbaiki. Padahal jalan tersebut sangat penting bagi warga nagari.

Namun lanjutnya sampai sekarang kondisi jalan masih rusak dan semakin parah hingga sulit dilewati kendaraan.

Sementara itu, Wali Nagari Aripan, Irwan mengatakan kondisi jalan di nagarinya memang sangat memprihatinkan. Dan aksi warga menanam padi dan pohon pisang serta memancing di jalan berlubang sudah berkali kali dilakukan agar mendapat perhatian.

Menurutnya, permintaan warga agar jalan diperbaiki sudah disampaikan kepada pemerintah daerah. Namun, dari informasi yang didapatnya dana untuk memperbaiki jalan sudah dianggarkan oleh pemerintah daerah.

Akan tetapi berapa besar anggaran serta kapan jalan akan diperbaiki, Irwan belum mengetahui secara pasti. Namun yang jelas lanjutnya warga sangat berharap jalan utama di nagari mereka benar-benar diperbaiki oleh pemerintah.
Jalan rusak di Nagari Aripan, Kab Solok. (ANTARA SUMBAR/Tri Asmaini)


Sementara itu, Sekretaris Daerah Solok Aswirman mengatakan pemerintah daerah telah menganggarkan dana untuk perbaikan jalan di Nagari Aripan dalam anggaran perubahan tahun ini, dan diharapkan dapat segera dilaksanakan.

"Sudah kami anggarkan Rp483,6 juta, semoga segera direalisasikan," ujarnya.

Kondisi ruas jalan Nagari Aripan memang sangat memprihatinkan. Bahkan kendaraan yang harus melewati ruas jalan tersebut mengalami kesulitan untuk menghindar lubang jalan yang berdiameter satu meter atau lebih.

Ketika hari hujan, genangan air yang menutupi lubang justru sangat membahayakan bagi pengendara kendaraan bermotor dan kondisi ini sudah berlangsung bertahun-tahun.