Padang, (ANTARA) - Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang, Sumatera Barat mencatat sebanyak 54 koperasi dari total 717 koperasi yang terdaftar, berstatus tidak aktif saat ini.
"Penyebabnya tidak akifnya beragam mulai dari kurang modal, tidak melaksanakan Rapat Anggota Tahunan, laporan keuangan tak ada hingga lemahnya sumber daya manusia ," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang Syuhandra di Padang, Senin.
Menurut dia, pemerintah berupaya untuk melakukan pembinaan karena koperasi merupakan wadah pemberdayaan ekonomi yang tumbuh dari bawah.
"Sedapat mungkin kami tidak ingin ada koperasi yang dibubarkan, pada tahap awal kami melakukan pembinaan dan mengidentifikasi persoalannya," kata dia.
Ia menyampaikan jika sudah dua kali gagal melakukan rapat anggota tahunan koperasi dapat dibubarkan. "Butuh iktikad baik dari semua pihak agar koperasi dapat dipertahankan dan semua pengurus harus menahan ego karena maju mundurnya koperasi tergantung anggota," ujarnya.
"Apalagi kalau koperasi untung tentu anggota yang sejahtera," lanjutnya.
Syuhandra mengatakan saat ini dari 717 koperasi yang aktif di Padang terdapat 29 jenis usaha. Selain itu juga terdapat Koperasi Jasa Keuangan Syariah di 104 kelurahan di Padang.
Pada sisi lain ia menyebutkan saat ini terdapat 84 ribu usaha mikro dan kecil di Padang dengan 11 jenis yang didominasi oleh kuliner dan kerajinan.
Untuk pengembangan usaha mikro dan kecil pihaknya melakukan pendampingan mulai dari fasilitasi standar mutu, label halal hingga sertifikasi ISO, kata dia. (*)
Berita Terkait
KPU telah sahkan rekapitulasi suara Pemilu 2024 di 34 provinsi
Selasa, 19 Maret 2024 9:42 Wib
Lionel Messi dipastikan absen bela Argentina di dua laga persahabatan
Selasa, 19 Maret 2024 9:39 Wib
Pemprov Sumbar bantu pembangunan rumah warga tidak mampu di Solok
Selasa, 19 Maret 2024 7:14 Wib
EMT Sumbar beri pelayanan kesehatan untuk pengungsi di Pesisir Selatan
Selasa, 19 Maret 2024 7:14 Wib
Pj. Wako Padang Panjang pimpin TSR I di Masjid Taqwa dan serahkan bantuan
Selasa, 19 Maret 2024 7:10 Wib
Pimpin TSR Bukittinggi, Wako minta warga bersatu di momen Ramadhan
Selasa, 19 Maret 2024 7:07 Wib
Kemenkes tangani dampak banjir-longsor di Kabupaten Pesisir Selatan
Senin, 18 Maret 2024 19:08 Wib
Pemkab Pesisir Selatan siap koordinasikan dugaan pembalakan hutan di Lubuk Nyiur
Senin, 18 Maret 2024 18:24 Wib