JNE dukung kemajuan bisnis UMKM di Padang

Padang  (ANTARA) - Perusahaan jasa ekspedisi JNE berkomitmen mendukung kemajuan bisnis dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

"Kami berkomitmen mendukung kemajuan UMKM melalui berbagai program unggulan, sehingga produk dari UMKM bisa menembus pasar nasional bahkan internasional," kata Deputy GM JNE Hasmeliyani Suseno, di Padang, Kamis.

Hal itu dikatakannya saat menggelar kopiwriting di salah satu kafe Padang bersama media, didampingi Branch Manager JNE Padang Yusran, dan dihadiri Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa.

Khusus untuk wilayah Sumbar, JNE berinovasi mendukung bisnis UMKM melalui penerapan sistem satu harga untuk pengiriman paket.

"Kebijakan satu harga berlaku untuk pengiriman paket dalam lingkup satu kabupaten atau kota, atau ke kabupaten atau kota lainnya di Sumbar dengan harga Rp11.000 per kilogram," katanya.

JNE Padang juga menyiapkan free pick up serta produk layanan lainnya bagi pelaku UMKM.

Sedangkan untuk nasional pihaknya menyediakan layanan e-fulfillment logistic untuk mempermudah proses paket, dan fasilitas digital payment untuk memudahkan transaksi.

"JNE akan terus berinovasi untuk membantu pelaku UMKM dalam pengembangan bisnis, sekaligus menjawab kebutuhan era digital saat ini," katanya.

Apalagi mengingat tingginya angka pertumbuhan UMKM di Padang yang mencapai 10.211, dan pertumbuhan omset mencapai Rp300 juta per bulan berdasarkan data Dinas Koperasi dan UMKM pada 2018.

"Pertumbuhan UMKM yang tinggi juga berpengaruh pada perkembangan logistik di Padang, hampir 40 persen dari seluruh pengiriman JNE Padang bersumber dari pelaku UMKM," jelasnya.

Gelaran kopiwriting yang menggandeng Kompasiana itu sudah dua kali digelar, sebelumnya kegiatan serupa juga digelar di Kota Bandung, dan berlanjut ke Banjarmansin, Yogyakarta, dan Cirebon.

Sementara Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa, mengatakan pemerintah terus berupaya memperkuat serta memajukan bisnis UMKM.

"Pemkot akan terus berupaya memajukan bisnis UMKM ini karena potensinya tinggi, baik dari sisi permodalan, pemaketan, branding, dan lainnya," katanya.