Padang, (ANTARA) - Lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) cabang Sumatera Barat, menerima donasi untuk Palestina dari seorang gadis berusia delapan tahun yang berasal dari Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar.
Marketing Komunikasi ACT Sumbar Dana Kurnia di Padang, Kamis, mengatakan donasi tersebut diserahkan langsung oleh gadis bernama Gania Yumna kepada ACT Sumbar pada Minggu(14/7) ditemani orangtuanya.
Seperti diceritakan Gania, donasi tersebut merupakan tabungannya selama setahun belakangan dengan jumlah Rp5 juta.
Tabungan itu terkumpul dari hasil berjualan permen, origami dan uang yang diberikan kerabat saat Idul Fitri 1440 Hijriah beberapa waktu lalu.
Berdasarkan keterangan kedua orangtuanya kepada ACT, gadis yang akrab disapa Icik itu memang memiliki kecintaan terhadap Palestina sehingga punya keinginan bisa membantu warga khususnya anak-anak di negara tersebut.
Bahkan, gadis delapan tahun itu bercita-cita menjadi dokter lalu bekerja di Palestina memberikan pertolongan untuk warga yang membutuhkan bantuan medis.
Pihak ACT berharap semangat dari Icik yang begitu ingin membantu Palestina dapat ikut menggugah masyarakat untuk memberikan bantuan bagi warga yang sudah bertahun-tahun hidup dalam kungkungan penjajahan.
Bantuan dapat disalurkan melalui rekening BNI Syariah 66 000 440011 atas nama Aksi Cepat Tanggap. (*)
Berita Terkait
Kemnaker imbau perusahaan bayarkan THR untuk ojek daring
Selasa, 19 Maret 2024 10:38 Wib
Timnas Indonesia jalani latihan perdana untuk hadapi Vietnam
Selasa, 19 Maret 2024 9:43 Wib
Rekomendasi pola makan untuk menjaga kesehatan ginjal
Selasa, 19 Maret 2024 7:16 Wib
EMT Sumbar beri pelayanan kesehatan untuk pengungsi di Pesisir Selatan
Selasa, 19 Maret 2024 7:14 Wib
Ida Fauziyah syukuri jumlah suara yang didapat untuk melaju ke DPR
Senin, 18 Maret 2024 14:06 Wib
Polisi kerahkan ribuan personel untuk amankan aksi di tiga lokasi
Senin, 18 Maret 2024 13:58 Wib
Dortmund bangkit dari ketinggalan untuk menang 3-1 atas Frankfurt
Senin, 18 Maret 2024 4:35 Wib
Pemprov Sumbar salurkan bantuan beras 220 ton untuk korban banjir
Minggu, 17 Maret 2024 21:13 Wib