Dua jemaah calon haji Kloter IX Sumbar gagal berangkat

id Haji Sumbar,calon haji Sumbar,calon haji Kloter IX Sumbar

Dua jemaah calon haji Kloter IX Sumbar gagal berangkat

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit menyerahkan bendera merah putih pada ketua rombongan kloter IX. (ANTARA SUMBAR/ist)

Padang (ANTARA) - Dua calon haji Kloter IX Sumatera Barat gagal berangkat disebabkan meninggal dunia dan karena diundur keberangkatannya ke kelompok terbang lain.

"Jamaah calon haji yang meninggal dunia berasal dari Bukittinggi dan yang diundur dari Sawahlunto," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumbar, Hendri di Padang, Sabtu (13/7) malam.

Dengan demikian jamaah calon haji yang berangkat pada kloter IX saat ini berjumlah 384 orang masing-masing 271 dari Bukittinggi, 68 asal Sawahlunto, dan 45 orang dari Padang.

Kloter IX ini akan diberangkatkan Minggu (14/7/2019) pukul 09.35 WIB dengan GA 3502, dan sampai di Madinah dijadwalkan pada pukul 13.50 WIB waktu setempat.

Calon jamaah haji termuda di kloter IX ini berasal dari Bukittinggi atas nama Anisa Suci dengan umur 21 tahun. Sedangkan yang tertua juga berasal dari Bukittinggi atas nama Jamarun Salam Lukok umur 89 tahun.

Hingga saat ini jumlah calon jamaah haji beserta petugas dari kloter I sampai VIII daerah ini yang sudah berada di Arab Saudi berjumlah 3.126 orang.

Sementara itu Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat melepas jamaah calon haji itu menyampaikan agar selama di Tanah Suci mereka selalu menjaga kekompakan, saling mengingatkan dan saling tunggu. Selain itu juga perhatikan apa-apa yang disampaikan oleh para pendamping.

"Jangan takabur dan sombong di sana, karena hal itu akan merugikan diri sendiri" ucapnya.

Ia juga meminta jamaah untuk selalu menjaga kesehatan selama beribadah, karena diperkirakan ibadah tahun ini akan berlangsung dalam musim panas. Jangan sampai karena faktor kesehatan bisa mengganggu proses pelaksanaan ibadah.

"Jadwal dan menu makanan sudah diatur oleh panitia atau pendamping, jadi tinggal diikuti saja" sebutnya.

Kemudian, selama di sana nanti patuhi aturan yang ada, jangan berbuat hal-hal yang melanggar.

"Perbanyaklah ibadah, dan jangan lupa doakan juga saudara-saudara kita. Semoga jamaah calon haji ini mabrur/mabruroh dan selamat sampai di kampung halaman kembali," ucapnya.