Hanya dua SMP di Payakumbuh yang terpenuhi kuota Zonasi

id Zonasi,Penerimaan Peserta Didik Baru,Disdik Payakumbuh

Hanya dua SMP di Payakumbuh yang terpenuhi kuota Zonasi

Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, Agustion (kanan) (ANTARA SUMBAR/Syafri Ario)

Payakumbuh (ANTARA) - Hanya dua Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Payakumbuh, Sumatera Barat, yang memenuhi kuota siswa dalam sistem zonasi untuk tahun ajaran baru, kata pejabat pemerintah setempat.

"Baru SMPN 1 dan SMPN 4 yang kuota siswanya terpenuhi, yang lain masih banyak kurang," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Payakumbuh, Agustion di Payakumbuh, Selasa.

Ia mengatakan sebanyak delapan sekolah dari 10 SMPN yang ada di Payakumbuh tak dapat memenuhi kuota siswa untuk tahun ajaran baru.

"Delapan sekolah itu ada yang kurang satu kelas dan setengah kelas," katanya.

Ia menyebut kekurangan siswa di beberapa SMP itu karena kuota siswa yang tersedia di SMPN lebih banyak dari tamatan Sekolah Dasar/Madrasah ibtidaiyah (SD/MI) di Payakumbuh.

"Tamatan SD/MI di Payakumbuh sebanyak 2.900 sedangkan kuota SMPN kita ada 3.200 kursi, bahkan ada yang menyambung ke SMP luar daerah," jelasnya.

Selain itu cukup banyaknya Madrasah Tsanawiah (MTs) ataupun SMP swasta di Kota Payakumbuh.

"MTs dan sekolah swasta juga lebih dahulu melakukan penerimaan, otomatis anak kita yang memilih sekolah di MTs atau sekolah swasta, kuota SMPN berkurang," ujarnya.

Ia mengaku untuk beberapa SMPN yang terletak di pinggiran kota yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Limapuluh Kota, pihaknya tetap menerima.

"Jadi meskipun warga kabupaten tapi sekolah kita dekat dengan rumah mereka, kita terima. Sejauh ini belum ada komplain dari Kabupaten Limapuluh Kota," ujarnya.