Jakarta (ANTARA) - Komisi Ahli Himpunan Psikologi Indonesia - Jakarta Raya (Himpsi Jaya) Sigid Edi Sutomo mengatakan para korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) modus pengantin pesanan yang dikirim ke China, harus dipulihkan dari rasa tidak aman setelah mengalami kekerasan dan eksploitasi.
"Yang kita pulihkan adalah perasaan tidak amannya (insecurity feelings)," kata Psikolog Sigid kepada Antara, Jakarta, Jumat.
Untuk pemulihan psikologis, Sigid mengatakan yang pertama kali harus ditangani adalah mengidentifikasi luka psikologis yang terjadi untuk mengetahui penanganan yang tepat sesuai kebutuhan para korban.
Luka psikoligis tersebut dapat bersumber dari pemaksaan, pelecehan seksual, penyanderaan dan pengancaman. "Semuanya ini akan menimbulkan luka psikologis traumatik. Itu yang pertama kali ditangani, dan itu harus ditangani seorang psikolog," tuturnya.
Para korban juga harus disadarkan bahwa TPPO berdampak serius bagi pada korban maupun generasi berikutnya, sehingga lebih mawas diri ke depannya.
Selain pemulihan psikologis, dia menuturkan kesejahteraan ekonomi para korban dan keluarga juga harus diperhatikan karena akar masalah dari TPPO tersebut adalah masalah ekonomi.
"Mereka diberikan suatu suaka yang layak secara ekonomi, misalnya mereka diberikan fasilitas untuk kembali (beraktivitas) normal, pemukiman yang baik, mungkin kalau ada keluarganya di sini diberi santunan atau bantuan sehingga mereka ada perasaan nyaman, ada rasa aman," ujarnya.
Dia mengatakan pemerintah terutama aparat keamanan dan pemangku kepentingan terkait harus bertindak cepat dan cermat agar tidak ada korban TPPO lagi. Baik akar masalah, jalur atau rute perdagangan dan modus harus segera dideteksi. "Ini akarnya adalah lebih kepada masalah ekonomi, kesenjangan ekonomi di daerah itu," ujarnya.*
Berita Terkait
PESANAN ONLINE KRIPIK BALADO
Selasa, 4 Januari 2022 21:09 Wib
Defender model terlaris, Jaguar Land Rover terima 110.000 pesanan
Selasa, 10 Agustus 2021 9:49 Wib
Kelapa muda diyakini warga Pariaman bisa kurangi effek vaksin COVID-19, pedagang kebanjiran pesanan
Jumat, 23 Juli 2021 15:45 Wib
Pesanan oksigen konsentrator dari Singapura tiba Jumat ini, dari Australia 1.000 ventilator
Jumat, 9 Juli 2021 11:30 Wib
Tim Badan Akuntabilitas awasi kedatangan APD pesanan Pemprov Sumbar
Senin, 18 Mei 2020 18:18 Wib
Petani nanas Siak banjir pesanan di tengah Corona
Minggu, 17 Mei 2020 11:06 Wib
Tips aman menerima pesanan di tengah pandemi COVID-19 ala Menteri BUMN Erick Thohir
Kamis, 9 April 2020 6:03 Wib
6 juta masker corona Jerman hilang, penyebab masih diselidiki
Selasa, 24 Maret 2020 20:10 Wib