Padang Aro (ANTARA) - Akademi Komunitas Solok Selatan, Sumatera Barat, dijadikan kelas jauh dari Politekhnik Negeri Padang sebab program Akademi Komunitas sudah dihapuskan oleh pemerintah.
"Program Akademi komunitas sudah tutup sedangkan investasi pemerintah Solok Selatan di Akademi Komunitas sudah besar sehingga dilanjutkan dengan Program Studi di luar Kampus Utama (PSDKU) dengan menjadi kelas jauh Politekhnik Padang", kata Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman, di Padang Aro, Selasa.
Dia mengatakan, agar masyarakat tidak kecewa karena sudah menghibahkan tanahnya serta agar aset yang sudah dibangun tidak mubazir sehingga dilakukan kerja sama dengan Politeknik Padang.
"Jumat, kami akan bertemu dengan perwakilan Universitas Andalas untuk mengkaji kerjasama Politekhnik ini seperti masalah penganggaran," katanya.
Pemerintah Solok Selatan tahun ini menganggarkan dana Rp4,8 miliar untuk pembangunan politekhnik dengan rincian Rp4 miliar pembangunan jalan sekeliling tanah yang dihibahkan dan Rp800 juta untuk interior kampus.
Pembangunan jalan lingkar ini, katanya, supaya batasnya jelas sehingga tidak ada masyarakat yang membuat bangunan didalamnya.
"Kalau nanti politeknik ini sudah mandiri maka semua aset Pemda akan dihibahkan," ujarnya.
Ia menyebutkan, tahun ini penerimaan pertama mahasiswa Politeknik, sedangkan untuk yang sudah kuliah diteruskan sampai tamat dan bagi yang ingin transfer bisa langsung.
Tahun ini katanya, ada tujuh orang dosen tetap dari politeknik Padang yang ditugaskan di kampus di Solok Selatan.
"Penerimaan mahasiswa baru pertama sebagai politeknik akan dilakukan Agustus 2019 dan tahun ini juga ditempatkan tujuh dosen tetap," ujarnya.
Akademi Komunitas Solok Selatan dijadikan Politeknik
Akademi Komunitas.
