Aqua Solok gagas gerakan bijak berplastik

Solok, (ANTARA) - PT Tirta Investama Pabrik Aqua Solok menggagas gerakan bijak berplastik untuk mengurangi dan membantu mengolah sampah plastik untuk menjadi barang yang berguna sehingga mengurangi dampak pencemaran lingkungan.

"Kami gagas gerakan ini sejak November 2018, dimulai dari daerah sekitar pabrik Solok dengan menyosialisasikan masyarakat agar mengurangi pemakaian plastik dan mengolah sampah plastik menjadi barang yang berguna secara sederhana," kata Humas Aqua, Azrai di Arosuka, Sabtu.

Menurutnya, gerakan ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap lingkungan dengan mengajak masyarakat mengurangi dan mengolah sampah untuk menjadi barang yang bernilai ekonomis.

Pihaknya telah menyosialisasikan gerakan bijak berplastik di Nagari Batang Barus, Kayu Jao dan Kayu Aro. Dan akan berusaha menggerakan hingga ke seluruh Kabupaten Solok.

Danone Aqua secara nasional telah mengumumkan peneguhan komitmennya untuk memelopori tiga komitmen penting dalam mengatasi masalah sampah plastik dengan mengundang seluruh masyarakat Indonesia untuk bergabung dalam gerakan #BijakBerplastik.

Tiga komitmen tersebut yaitu Danone Aqua berkomitmen mengumpulkan sampah plastik lebih banyak dari volume yang digunakan pihaknya dari lingkungan Indonesia pada 2025.

Danone Aqua berkomitmen memimpin kampanye nasional untuk edukasi daur ulang, dan menggerakkan program pengetahuan daur ulang di 20 kota besar pada 2020 mendatang.

Danone Aqua juga berkomitmen membuat seluruh kemasan plastiknya dapat didaur ulang 100 persen, dan untuk meningkatkan proporsi plastik daur ulang di botol perusahaan sebesar 50 persen pada 2025.

Hal ini dilakukan sesuai target yang ditetapkan Pemerintah Indonesia untuk mengurangi sampah plastik ke laut sebesar 70 persen pada 2025.

Danone Aqua secara nasional percaya bahwa sangatlah mendesak untuk memulai aksi dan program nyata untuk menumbuhkan budaya baru di Indonesia, yaitu daur ulang dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.

Untuk itu, pihaknya akan bekerja bersama mitra dan konsumen mereka untuk mewujudkan tujuan tersebut dengan semangat kolaborasi serta partisipasi aktif, melalui sebuah gerakan baru #BijakBerplastik.

Kemasan plastik telah menjadi bagian dari kehidupan.Tetapi kemasan plastik juga memiliki konsekuensi yang tidak diinginkan, karena menggunakan sumber daya berharga yaitu minyak bumi dan dapat menjadi sampah apabila tidak didaur ulang.

Danone Aqua telah menjadi pelopor dalam pengumpulan sampah plastik sejak 1993, ketika mendanai program daur ulang pertamanya dengan Yayasan Dana Mitra Lingkungan. Sejak saat itu, banyak program bersama mitra yang berhasil untuk mengumpulkan dan mengelola sampah plastik.