Padang, (ANTARA) - Pengurusan dokumen kependudukan di Kota Padang, Sumatera Barat meningkat dari hari biasanya karena adanya kebutuhan administrasi kependudukan jelang penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2019.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang Dian Fakri di Padang, Sabtu, mengatakan pengurusan kartu keluarga pada hari biasa hanya 250 lembar perhari, sekarang meningkat jadi 400 lembar perhari.
Begitu juga pengurusan akta kelahiran yang biasanya hanya 100 lembar perhari meningkat jadi 200 lembar perhari.
"Peningkatan ini sudah terjadi sejak setelah Lebaran 1440 Hijriah, dan puncaknya pada Minggu ini," kata dia.
Peningkatan pengurusan kartu keluarga dan akta kelahiran ini pada umumnya untuk keperluan pendaftaran peserta didik baru.
"Inilah kebiasaan masyarakat kita, baru mau mengurus administrasi kependudukan saat diperlukan saja, atau saat terdesak," katanya.
Saat ini kebanyakan masyarakat mengurus kartu keluarga dengan mengubah kartu keluarga yang lama menjadi kartu keluarga baru dengan alamat baru.
Menurutnya bisa jadi mereka memang sudah lama pindah ke rumah baru, namun baru mengurus kartu keluarga karena adanya kebijakan baru bahwa untuk pendaftaran sekolah anak harus sesuai dengan alamat yang tertera di kartu keluarga atau sistem zonasi.
"Dengan kondisi ini tentu mereka akan berbondong-bondong mengurus kartu keluarga sehingga terjadilah peningkatan," kata dia lagi.
Untuk pengubahan kartu keluarga lanjut dia, harus membawa surat keterangan pindah dari RT, RW dan kelurahan sesuai kartu keluarga lama.
Terkait stok blangko KTP Elektronik diakuinya masih kosong semenjak pemilu, dan saat ini sedang menunggu instruksi dari pusat. (*)
Berita Terkait
Penggeledahan rumah terduga anggota Jamaah Islamiyah di Palu
Jumat, 19 April 2024 16:55 Wib
Aksi jelang putusan sengketa Pilpres
Jumat, 19 April 2024 16:51 Wib
Polri ungkap 8 tersangka JI Sulteng terlatih dan miliki jabatan
Jumat, 19 April 2024 15:27 Wib
Polisi terjunkan 2.700 personel amankan unjuk rasa di Monas
Jumat, 19 April 2024 11:21 Wib
Kejari Pasaman Barat tangkap mantan wali nagari Katiagan
Kamis, 18 April 2024 20:24 Wib
Polres Pasaman Barat tangkap tiga pengedar narkotika
Kamis, 18 April 2024 16:59 Wib
Densus tangkap tujuh anggota kelompok teroris JI di Sulteng
Kamis, 18 April 2024 10:15 Wib
Bareskrim usut laporan pengemudi arogan mengaku adik jenderal
Kamis, 18 April 2024 10:15 Wib