Padang, (ANTARA) - Pelatih kepala Perseru Badak Lampung Jan Saragih mengatakan timnya belajar dari dua kekalahan besar di awal kompetisi Liga 1 Shopee 2019 sehingga mampu menang di dua laga tandang.
"Kita menjalani proses yang besar dan memperbaiki kelemahan yang dimiliki dan itu menjadi kemenangan di dua laga tandang," kata dia selepas laga menghadapi Semen Padang di Padang, Jumat.
Sebelumnya Perseru Badak Lampung harus menelan kekalahan di dua laga awal menghadapi PSM Makassar dan PS Tira Persikabo.
Ia mengatakan melalui proses itu tim belajar dan mampu memenangkan dua laga kandang mengahadapi Kalteng Putra dan Semen Padang.
Menurut dia ini hasil kerja keras pemain dan pada laga menghadapi Semen Padang pemain senang dalam bermain.
Baca juga: SPFC telan kekalahan di kandang, Syafrianto Rusli: saya bertanggung jawab
Baca juga: Main di kandang, Semen Padang siap redam permainan Badak Lampung
Namun dirinya tidak mau terlena karena liga masih panjang dan dijalani secara marathon.
"Kita senang dengan hasil malam ini dan kita akan terus maju untuk eksis di liga ini," kata dia
Selain itu dirinya memuji penampilan Francisco Rodriguez De Souza yang berhasil mencetak satu gol dan satu umpan yang membuahkan gol di laga tersebut.
"Dia baru bergabung dengan tim setelah dari Brazil karena anaknya lahir. Ini berkah dari kelahiran itu," kata dia.
Sementara Francisco Rodriguez De Souza mengatakan yang paling utama bagi dirinya adalah kemenangan tim.
"Kita bermain sebagaimana kita ingin bermain. Saya berterima kasih kepada pelatih, temam-teman dan suporter untuk hasil ini," katanya. (*)
Baca juga: Badak Lampung siap lanjutkan tren positif
Baca juga: Jelang laga kandang perdana, SPFC dibikin kecewa Pemkot Padang
Resep kemenangan Perseru atas Semen Padang FC
Pelatih kepala Perseru Badak Lampung Jan Saragih memberikan keterangan dalam sesi jumpa pers sebelum laga Semen Padang menghadapi Perseru Badak Lampung di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang Sumatera Barat, Jumat (21/6. (Istimewa)
