Solok (ANTARA) - Sebanyak 15 kafilah Kota Solok, Sumatera Barat, berhasil memasuki babak final pada MTQ ke 38 tingkat Sumbar untuk memperebutkan peringkat satu, dua dan tiga dari setiap cabang yang diperlombakan.
"Kafilah yang melaju ke babak final adalah Wahyu Kenzo (Tilawah Canet), Latifah Az Zahra (Murathal Qiraat), Saufa Atika Ulya (Tilawah Remaja Putri), Yuafrizal Fadli (Tilawah Qiraat Mujawab), Intan Hafifah Rahmah dan Al Masrasyid Rahman (Tartil Dasar)," kata Wakil Sekretaris LPTQ Sumbar, Yusran Lubis di Solok, Kamis.
Selain itu Siti Ainur Rahim dari Tartil Umum, Rahmat Zuhri (Tahfiz lima Juz Non Tilawah), Restryhaz Erwin (Tahfiz 20 Juz), Willy Oktavia (Tafsir Bahasa Inggris).
Kemudian Muhammad Arif Putra Irman Syah (Khutbah Jumat), Muhammad Arbimo dan Betri Wahyuni (Bintang Qasidah), Ardia Kasigi (Khat) dan Imamul Muttaqin (Menulis Makalah Ilmiah Quran).
Ia menyebutkan tuan rumah sendiri mengirimkan kafilah sebanyak 76 orang yang turut berlomba dan memasuki babak final tercatat 15 kafilah.
Pelaksana Teknis (Plt) Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Solok, Afrizen menjelaskan bahwa pada MTQ Nasional ke 38 tingkat Provinsi Sumatera Barat, Kota Solok akan berupaya dengan sebaik mungkin agar meraih peringkat dalam MTQ ini.
“Sukses pelaksanaan, sukses prestasi dan sukses administrasi,” ujarnya.
Ia berharap target juara lima besar bisa diraih Kota Solok yang telah berusaha meningkatkan kapasitas kafilahnya dengan persiapan yang cukup matang.
Berita Terkait
Gubernur: Program kepariwisataan Sumbar tarik jutaan wisatawan
Kamis, 25 April 2024 19:41 Wib
Gubernur Sumbar ingatkan Pj Wali Kota Sawahlunto pentingnya koordinasi
Kamis, 25 April 2024 19:41 Wib
BPKP evaluasi percepatan penanganan stunting Solok Selatan
Kamis, 25 April 2024 19:40 Wib
KPU Pasaman Barat buka pendaftaran bagi 55 PPK Pilkada Serentak 2024
Kamis, 25 April 2024 18:37 Wib
Operator alat berat pekerja jembatan kelok hantu di Tanah Datar hanyut terseret arus
Kamis, 25 April 2024 18:34 Wib
Polresta Padang bekuk jambret perempuan sebabkan korban luka berat
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Gubernur: Korupsi berdampak buruk pada kualitas penyelenggaraan negara
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Disperindag Sumbar kembangkan potensi industri olahan kuliner lokal
Kamis, 25 April 2024 18:29 Wib