Painan, (ANTARA) - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat Hendrajoni mendesak Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mempercepat audit pembangunan RSUD M Zein di Bukit Kabun Taranak, Kecamatan IV Jurai, daerah setempat.
"Minggu lalu saya sudah menelpon pejabat BPKP menanyakan perkembangan proses audit, karena sudah hampir dua tahun kok belum selesai," kata Hendrajoni di Painan, Selasa.
Padahal hasil audit BPKP ini diperlukan karena akan menentukan apakah pembangunan RSUD M Zein di Bukit Kabun Taranak dilanjutkan atau tidak.
"Jika kelamaan tentu tidak baik, apalagi sampai jabatan saya sebagai bupati berakhir, mau jadi apa nanti rumah sakit itu," sebutnya.
Secara pribadi ia menilai keberadaan rumah sakit di Bukit Kabun Taranak tidak wajar, karena lokasinya yang berada di ketinggian, hal itu berdasarkan kondisi masyarakat saat ini yang tidak semuanya memiliki kendaraan.
Kalaupun ada tidak semua kendaraan milik masyarakat dalam kondisi baik sehingga cukup berisiko jika dikendarai menuju rumah sakit yang jalannya relatif menanjak.
"Idealnya sebelum dibangun mesti ada pertimbangan-pertimbangan, tapi karena sudah dilaksanakan mau apalagi," imbuhnya.
Pembangunan RSUD M Zein di Kabun Taranak dimulai pada 2015 saat Bupati Pesisir Selatan masih dijabat oleh Nasrul Abit yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumatera Barat.
Namun ketika Bupati Pesisir Selatan dijabat oleh Hendrajoni pembangunannya dihentikan karena dinilai tidak sesuai dengan peraturan seperti tidak mengantongi analisis mengenai dampak lingkungan, padahal luasnya mencapai 12.000 meter bujur sangkar.
Anggaran pembangunan rumah sakit mencapai Rp96 miliar, anggaran puluhan miliar ini didapatkan atas pinjaman pemerintah kabupaten setempat ke BUMN PT Sarana Multi Infrastruktur. (*)
Berita Terkait
Pemkot Padang tambah 10 armada Trans Padang koridor 3
Jumat, 19 April 2024 5:01 Wib
Festival Rakyat Muaro Padang Ditabuh 19 April Ini, Hendri Septa : Mari Saksikan Kemeriahannya!
Kamis, 18 April 2024 20:37 Wib
Padang targetkan PAD Rp706 miliar pada 2024
Kamis, 18 April 2024 20:24 Wib
Hadiri Halal Bihalal dan Serahkan Bansos, Hendri Septa : Koto Tangah Punya Banyak Potensi Untuk Dikembangkan
Kamis, 18 April 2024 17:57 Wib
BI Sumbar: Penguatan dolar juga beri dampak positif terhadap ekonomi
Kamis, 18 April 2024 15:57 Wib
Gubernur Sumbar: Cuaca ekstrem dapat pengaruhi inflasi di daerah
Kamis, 18 April 2024 10:51 Wib
Peningkatan kendaraan alasan ubah rute one way Padang-Bukittinggi
Kamis, 18 April 2024 5:14 Wib
Halal Bihalal Bersama Anak Panti Asuhan, Ketua LK2S Ny. Genny Apresiasi DWP Dinsos Padang
Rabu, 17 April 2024 18:05 Wib