Lubuk Basung (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Barat, hanya akan mengutus cabang olahraga yang telah berprestasi di tingkat nasional pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua 2020.
"Salah satu indikator adalah prestasi pada PON sebelumnya," kata Ketua KONI Sumbar Syaiful saat rapat anggota KONI Agam 2019 di Agam, Sabtu.
Ia mengatakan hal itu dilakukan karena dana yang digunakan untuk pelaksanaan itu berasal dari uang negara, sehingga pertanggungjawaban sangat berat.
Sementara anggaran yang akan digunakan untuk setiap cabang olahraga cukup besar.
"Apabila kita mengutus seluruh cabang olahraga, maka tidak akan berguna dan menghabiskan biaya cukup besar," tambahnya.
Ia menambahkan, KONI Sumbar akan mengutus 27 dari 47 cabang olahraga yang akan mengikuti PON. Ke 27 cabang olahraha itu menyumbangkan medali saat PON di Jawa Barat.
Sedangkan 20 cabang olahraga lainnya tidak menyumbangkan medali.
"Kita berharap KONI kabupaten dan kota untuk mengutus cabang yang memiliki prestasi saat Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Pasaman Barat pada 2020," katanya.
Sementara itu, Ketua KONI Agam, Zarfinus Makmur mengatakan tidak akan mengutus cabang olahraga yang belum memiliki prestasi saat Porprov nanti.
"Ini komitmen kami saat pelaksanaan Porprov di Pasaman Barat nanti," katanya.
Porprov di Padang Pariaman pada 2018, tambahnya, 25 dari 32 cabang olahraga di daerah itu meraih medali saat Porprov di Padang Pariaman.
Sedangkan tujuh cabang olahraga lainnya belum meraih medali.
Rapat anggota ini diikuti 70 peserta dari pengurus KONI, cabang olahraga dan lainnya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Agam, Agusnadi berharap rapat anggota ini akan melahirkan agenda baru dan inovasi dalam memajukan olahraga di Agam, sehingga prestasi daerah itu saat Porprov nanti akan meningkat.
"Ini tugas berat dari KONI bagaimana bisa mempertahankan perolehan medali pada Porprov," katanya.
Berita Terkait
Kunjungan wisatawan ke Pariaman selama lebaran capai 186 ribu
Kamis, 25 April 2024 11:41 Wib
Gubernur: Pupuk berbasis batu bara bisa jadi alternatif bagi petani
Kamis, 25 April 2024 5:34 Wib
Tujuh daerah di Sumbar gelar gladi bencana gempa dan tsunami
Rabu, 24 April 2024 19:57 Wib
Kemenkumham Sumbar ikuti diskusi publik Naskah Akademik Ranperda DPRD Pasaman
Rabu, 24 April 2024 19:54 Wib
Orientasi Awal calon ASN Kemenkumham Sumbar, Kadivmin beri pembekalan dan pelaksanaan Tusi
Rabu, 24 April 2024 19:11 Wib
Kejari Pasaman Barat nilai perkara pencabulan persoalan serius dan harus ada penanganan
Rabu, 24 April 2024 18:14 Wib
Pemkot Bukittinggi raih Penghargaan BPJS Ketenagakerjaan
Rabu, 24 April 2024 15:40 Wib
Personel Lapas Bukittinggi terbatas, Legislator DPD RI lakukan peninjauan
Rabu, 24 April 2024 15:38 Wib