IHSG ditutup melemah dipengaruhi ekspektasi penurunan suku bunga The Fed

id ihsg melemah,suku bunga the fed,bei,koreksi sehat

IHSG ditutup melemah dipengaruhi ekspektasi penurunan suku bunga The Fed

Seorang pria mengamati layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (5/4/2019). IHSG pekan ini ditutup melemah ke level 6.474 atau turun 0,32 persen (20,61 poin). (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Jakarta (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis ini ditutup melemah dipengaruhi ekspektasi penurunan suku bunga bank sentral AS The Federal Reserve.

IHSG ditutup melemah 3,1 poin atau 0,05 persen ke posisi 6.273,08, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 1,8 poin atau 0,18 persen menjadi 994,39.

"Hari ini isu yang dominan yaitu penurunan suku bunga, efeknya saham-saham properti naik. Namun, koreksi hari ini adalah koreksi sehat, karena kemarin memang banyak gap up karena peringkat utang S&P," kata analis Panin Sekuritas William Hartanto di Jakarta, Kamis.

Dibuka menguat, IHSG bergerak bervariasi di sesi perdagangan pertama. Namun di sesi kedua, IHSG terus berada di zona merah hingga penutupan bursa saham.

Penutupan IHSG diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual asing bersih atau "net foreign sell" sebesar Rp696,59 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 466.109 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 12,89 miliar lembar saham senilai Rp8,09 triliun. Sebanyak 203 saham naik, 203 saham menurun, dan 131 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa regional antara lain indeks Nikkei melemah 97,72 poin (0,46 persen) ke 21.032, indeks Hang Seng melemah 13,75 poin (0,05 persen) ke 27.294,71, dan indeks Straits Times melemah 12,92 poin (0,4 persen) ke posisi 3.220,66.