Batusangkar, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat memusnahkan sebanyak 12.531 butir petasan hasil sitaan dari pedagang di daerah itu selama Ramadhan 1440 Hijriah.
Kasi Penegakan Perda Satpol PP dan Damkar Tanah Datar Elfiardi di Batusangkar di Batusangkar, Sabtu mengatakan ribuan petasan yang dimusnahkan tersebut merupakan hasil sitaan yang dilakukan tim Penegak Hukum Terpadu (Gakkumdu) selama Ramadhan tahun ini.
Tim yang terdiri dari TNI, Polri, Sat Pol-PP dan beberapa OPD terkait melakukan razia dan penertiban pedagang petasan dan warung kelambu hingga ke Nagari-nagari.
"Dari hasil penertiban itu di temukan dan disita sebanyak 12.531 butir petasan dari sejumlah pedagang petasan di Tanah Datar," Katanya
Pemusnahan dilakukan oleh Bupati Tanah Datar beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat usai pelaksanaan upacara hari lahir Pancasila di lapangan Cindua Mato Batusangkar Sabtu, (1/6).
Ia mengatakan dari hasil temuan tim dilapangan, pedagang petasan tidak hanya menggelar dagangannya di pasar-pasar tetapi juga di kedai-kedai dipinggir jalan raya.
"Jika dipersentasikan, petasan yang diamankan di kedai-kedai lebih tinggi dari pada pedagang petasan di pasar," Ujarnya.
Ia menyayangkan, meski sudah setiap tahunnya ditertibkan oleh penegak hukum pedagang petasan di Tanah Datar masih menjamur dan belum memberikan efek jera bagi pedagang.
"Padahal pada Ramadhan tahun lalu tim penegak hukum juga menyita dan memusnahkan sebanyak 12.000 lebih petasan," Ujarnya.
Berita Terkait
Mengenal Rayo Anam, tradisi ziarah kubur di Tanah Datar
Sabtu, 20 April 2024 11:31 Wib
Imigrasi Agam kerjasama dengan Pemkab Tanah Datar pelayanan paspor di Istana Pagaruyung
Jumat, 19 April 2024 20:09 Wib
Tanah Datar kembali menjadi terbaik satu pada PPD 2024 tingkat provinsi
Kamis, 18 April 2024 14:32 Wib
Pemkab Tanah Datar tunggu kepastian rehab rekon dari BNPB
Rabu, 17 April 2024 19:53 Wib
Bupati Tanah Datar: Perantau berperan bantu pembangunan daerah
Rabu, 17 April 2024 17:28 Wib
Bank Nagari salurkan bantuan untuk korban bencana ke Tanah Datar
Jumat, 12 April 2024 15:12 Wib
Pengerukan sendimen aliran lahar dingin di Tanah Datar selesai
Jumat, 12 April 2024 9:22 Wib
PVMBG jelaskan penyebab banjir lahar dingin dari erupsi Gunung Marapi
Selasa, 9 April 2024 14:01 Wib