Meski hari cuti, ASN Sijunjung tetap bersemangat mengikuti upacara

id Upacara

Meski hari cuti, ASN Sijunjung tetap bersemangat mengikuti upacara

Bupati Yuswir Arifin pimpin upacara peringatan hari lahir Pancasila di Lapangan M Yamin, Muaro. (Ist)

Muaro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sijunjung menggelar upacara bendera memperingati Hari Lahir Pancasila di Lapangan M.Yamin Muaro, Sabtu.

Walaupun sudah di suasana hari cuti bersama, tapi pelaksanaan upacara yang diikuti Aparatur Sipil Negara (ASN) Lingkungan Pemerintah Daerah Sijunjung tetap ramai dan lancar, serta tampak bersemangat ASN untuk mengikutinya.

Pada saat itu bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) Bupati Sijunjung Yuswir Arifin Dt. Indo Marajo dan Komandan upacara Emil Evan, SSTP Kepala Bidang di Dinas Perhubungan setempat.

Sedangkan, penggerek bendera Hadisyam Kudus, Idham Said dan Alvani Mulyeni dan pengucap UUD 1945 oleh Bakti Abrianto.

Bupati Yuswir Arifin saat membacakan amanat dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Hariyono mengatakan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara dan pandangan hidup bangsa yang digali oleh para pendiri bangsa, ini merupakan anugerah yang tiada tara dari Tuhan Yang Maha Esa buat bangsa Indonesia.
Wakil Bupati Arrival Boy dengan unsur forkompinda Sijunjung saat upacara peringatan hari lahir Pancasila di Lapangan M Yamin, Muaro. (Ist)
"Selama ini pancasila sebagai bintang penuntun keberagaman yang ada, sehingga dapat dirajut menjadi identitas nasional dalam wadah dan slogan Bhineka Tunggal Ika. Insya Allah sampai akhir zaman Pancasila akan terus mengalir di denyut nadi seluruh rakyat Indonesia," ucap Yuswir.

Peringatan Hari Lahir Pancasila di setiap tanggal 1 Juni bukan sesuatu yang terpisah dari momentum perumusan piagam Jakarta oleh panitia keci tanggal 22 juni dan pengesahan pancasila dalam pembukaan UUD 1945 oleh panitia persiapan kemerdekaan Indonesia (PPKI) tanggal 18 Agustus 1945.

“Jadi, tiga peristiwa penting tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Untuk itu, diharapkan perdebatan tentang kelahiran pancasila sudah tidak diperlukan lagi, yang diperlukan saat ini adalah bagaimana kita semua mengamalkan dan mengamankan pancasila secara simultan dan terus menerus,” jelasnya.

Upacara itu turut diikuti Wakil Bupati Sijunjung Arrival Boy, Unsur Forkopimda, Ketua Pengadilan Agama Sijunjung, Sekretaris Daerah Zefnihan, Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala Organisasi Perangkat Daerah, Kepala Bagian Lingkup Setdakab serta ASN di Pemerintah Daerah Kabupaten Sijunjung.
Suasana upacara peringatan hari lahir Pancasila di Lapangan M Yamin, Muaro, Kabupaten Sijunjung. (Ist)