Belasan pemuda program BSBI pelajari seni budaya Minangkabau

id program BSBI

Belasan pemuda program BSBI pelajari seni budaya Minangkabau

Belasan peserta Program Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI) foto bersama di panggung terbuka Gedung Kebudayaan Sumbar di Padang. Mereka akan berada di Ranah Minang selama tiga bulan untuk mempelajari seni dan budaya Minangkabau . (Antara Sumbar/Mutiara Ramadhani)

Padang, (ANTARA) - Belasan pemuda dari berbagai negara peserta Program Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI) Kementerian Luar Negeri akan mempelajari kebudayaan Minangkabau selama tiga bulan di Kota Padang, Sumatera Barat.

Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar Gemala Ranti di Padang, Selasa, mengatakan selama di Sumbar mereka akan diperkenalkan tentang ragam budaya dan kesenian tradisional Minangkabau di Sanggar Syofyani di Air Tawar, Kota Padang.

Selain belajar seni dan budaya mereka juga akan mengunjungi sejumlah objek wisata dan mengeksposnya lewat media sosial serta membuat laporan setiap kegiatan yang dilakukan.

Menurut dia, kedatangan belasan pemuda dari berbagai negara ini akan memberi banyak manfaat bagi Sumbar, karena kehadiran mereka akan lebih memperkenalkan objek wisata dan ragam kebudayaan Minangkabau ke kancah internasional.

Belasan pemuda ini di antaranya berasal dari Vietnam, Thailand, Korea Selatan, India, Bulgaria, Portugal, Polandia, Bosnia Herzegovina, Australia, PNG, Fiji, dan Indonesia. Mereka akan berada di Sumbar dari Mei hingga Agustus 2019.

Sesampainya mereka di negara masing-masing tentu akan mempromosikan Ranah Minang dan budayanya kepada orang lain.

"Sedang masih di sini saja mereka sudah mengekspos lewat media sosial, jika ada 12 negara peserta tentu potensi wisata Sumbar akan menyebar kemana-mana ” ujarnya.

Dari pengakuan peserta, ada tiga orang yang sejak lama berharap bisa mengunjungi Sumbar, dan mereka sangat senang karena keinginannya sudah terkabul lewat adanya program BSBI Kemenlu ini.

Salah seorang peserta program BSBI asal Australia Isabelle Eva Torriero mengatakan sudah sangat lama ingin melihat langsung Ranah Minang, karena selama ini ia hanya melihat keindahan Sumbar dari layar televisi.

“Ternyata saya sekarang sudah di Sumbar, saya akan ekspos keindahan alam dan ragam kesenian tradisionalnya yang unik,” kata dia.

Program BSBI sendiri merupakan beasiswa rutin dari Kementerian Luar Negeri yang sudah berjalan sejak 2003 dan sudah menghasilkan alumni sebanyak 776 orang dari 69 negara di dunia.

Tahun ini merupakan program ke 17 dengan mengangkat tema “Mosaic of Indonesia”. Tahun ini ada 72 penerima beasiswa dari 42 negara, dan enam di antaranya berasal dari Indonesia.

Ke 72 penerima beasiswa itu disebar ke berbagai daerah di Indonesia, dan di Sumbar ada 12 orang.

Selama tiga bulan ke depan peserta ini akan merasakan kehidupan di Sumbar, ikut perayaan HUT ke-74 RI, perayaan hari-hari besar keagamaan seperti Idul Fitri, Idul Adha, hari raya Waisak, dan lainnya. (*)