Padang Aro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, mengusulkan pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di daerah itu untuk memperoleh bantuan kewirausahaan dari Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia.
"Tahun ini Kementerian Koperasi menyediakan bantuan kewirausahaan bagi 2.500 UKM se Indonesia dan dari Solok Selatan sudah ada 40 UKM yang akan diusulkan untuk mendapatkannya," kata Kepala Bidang Koperasi dan UKM Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten itu Azizah Mutia, di Padang Aro, Rabu.
Dia mengatakan sebelum diusulkan untuk mendapat bantuan terlebih dahulu 40 UKM ini baka dilatih bagaimana menyusun proposal untuk diusulkan dan berwirausaha.
Usai pelatihan para pelaku UKM langsung menyusun proposal dan nantinya diseleksi dulu dan yang layak akan diteruskan ke provinsi untuk di usulkan ke Kementerian.
Hingga November 2019, sebanyak 40 UKM ini akan diberikan pendamping dan setiap perkembangannya akan dipantau.
"Perkembangan usaha UKM yang sudah dilatih dan diusulkan memperoleh bantuan kewirausahaan akan terus dipantau hingga November dan dilaporkan ke Kementerian," ujarnya.
Pemantauan bukan hanya perkembangan usaha tetapi juga penerapan dari materi yang disampaikan pembicara saat pelatihan.
Saat ini di Solok Selatan terdapat 4.047 pelaku UKM di Solok Selatan dan yang diberi pelatihan kali ini baru untuk 40 pelaku UKM.
Selain itu, katanya, pelaku UKM harus jeli melihat peluang dan memanfaatkan kemajuan teknologi dalam pemasaran produknya.
"Sekarang banyak media sosial dan ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh pelaku UKM untuk memasarkan produknya," ujarnya.
Saat ini untuk mempromosikan sebuah produk sangat mudah dan banyak media yang bisa dimanfaatkan. (*)
Solok Selatan usulkan UKM peroleh bantuan kewirausahaan
Kepala Bidang Koperasi dan UKM Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Solok Selatan, Azizah Mutia (ANTARA SUMBAR/Erik Ifansya Akbar)
