Jakarta, (ANTARA) - Majelis Ulama Indonesia menyerukan Umat Islam untuk mendoakan bagi kebaikan bangsa Palestina yang baru saja diserang Zionis Israel menjelang memasuki bulan Ramadhan 1440 Hijriyah.
Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri MUI KH Muhyiddin Junaidi kepada wartawan di Jakarta, Selasa juga mengimbau rakyat Indonesia khususnya agar dapat meringankan beban bangsa Palestina dengan memberikan sumbangan mater selain doa.
"Bangsa Palestina butuh doa dan dukungan bagi terwujudnya perdamaian abadi di kawasan," ucap Muhyiddin.
Sementara bagi lembaga kemanusiaan, MUI meminta dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan agar melakukan koordinasi dengan pemerintah guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Setelah dua hari dibombardir tanpa henti oleh Israel hingga Senin (6/5) Muslim di Gaza memulai puasa mereka di tengah ancaman tembakan roket yang bisa menyerang mereka kapanpun.
Tentu suasana itu berbeda dengan di Indonesia yang dapat menyambut hari puasa dengan suka cita.
MUI, kata dia, mengutuk keras kebiadaban militer Israel ke wilayah Jalur Gaza itu tanpa memperhatikan keselamatan warga sipil dan rumah penduduk.
"MUI mendesak pemerintah Indonesia yang saat ini sebagai Ketua Dewan keamanan PBB agar menggunakan kesempatan emas tersebut untuk menciptakan kedamaian di Palestina," kata dia.
MUI juga mendesak dua belah pihak agar menahan diri dan menggunakan jalur konstitusional guna menghentikan peperangan dan konflik berkepanjangan. (*)
Doa kebaikan untuk Palestina yang baru saja diserang Israel
Ketua MUI bidang Hubungan Luar Negeri, KH. Muhyidin Junaedy (tengah) saat memberikan keterangan pers di satu konferensi pers. (ANTARAFOTO/Ujang Zaelani)
