Lubuksikaping (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Pasaman, masih menyiagakan sejumlah personel bersenjata lengkap untuk mengamankan proses rekapitulasi penghitungan suara ditingkat Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) di wilayah itu.
Sekitar 10-15 personel polisi dibantu TNI, Perlindungan Masyarakat (Linmas), dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) masih dikerahkan untuk menjaga kelancaran proses rekapitulasi.
Wakil Kepolisian Resor (Wakapolres) Pasaman, Kompol A Yani Pasaribu di Lubuksikaping, Kamis mengatakan, rekapitulasi suara di tingkat PPK di Kabupaten Pasaman hampir selesai. Meski demikian perekapan masih mendapatkan pengamanan ekstra ketat dari aparat kepolisian setempat.
"Ini untuk mengantisipasi dan mengamankan kelancaran proses rekapitulasi ditiap PPK," kata Kompol A Yani Pasaribu saat meninjau pengamanan di setiap PPK.
Ia mengatakan, peninjauan tersebut untuk memastikan anggotanya bersiaga penuh mengamankan proses rekapitulasi.
"Kita beri pengarahan, dan meminta setiap anggota yang berjaga untuk terus bersiaga serta meningkatkan kewaspadaan, mengantisipasi terhadap segala bentuk gangguan dari orang tidak bertanggungjawab," katanya.
Personel bersenjata lengkap, kata dia, tetap dikerahkan di setiap PPK, untuk menciptakan rasa aman di tengah di masyarakat dalam setiap tahapan rekapitulasi penghitungan suara pemilu.
"Alhamdulillah sampai saat ini kondisi proses rekapitulasi masih aman dan kondusif. Belum ditemukan adanya ancaman gangguan keamanan dalam proses Pemilu 2019," katanya.
Langkah pengamanan yang dilakukan, merupakan bagian dari upaya antisipasi terhadap segala bentuk ancaman, dan upaya untuk menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.
Dia menghimbau kepada masyarakat, dan para tim sukses untuk turut menjaga kedamaian, keamanan, dan kondusifitas di wilayah itu selama proses rekapitulasi suara Pemilu 2019.
Polisi, kata dia, akan terus mengawal proses rekapitulasi hingga seluruh rangkaian proses Pemilu 2019 selesai. Ia berharap proses perhitungan suara di tingkat PPK berjalan aman dan lancar hingga akhirnya nanti di KPU RI.
"Kami akan menjaga supaya petugas di dalam PPK itu menjadi aman, karena yang kita jaga itu pertama kotak suaranya, kedua petugasnya, ketiga rangkaian kegiatan tersebut sehingga semuanya aman dan nyaman, itu tujuan kita," ujar Kompol A Yani.
Berita Terkait
Dua Polisi ditabrak ambulans saat bubarkan tawuran di Padang
Kamis, 28 Maret 2024 4:01 Wib
Polisi perkuat pengamanan hasil pemilu dengan terjunkan 4.376 personel
Rabu, 20 Maret 2024 13:48 Wib
Polisi ungkap TPPO berkedok program magang mahasiswa ke Jerman
Rabu, 20 Maret 2024 12:19 Wib
Polisi amankan oknum guru diduga cabuli murid di Bukittinggi
Rabu, 20 Maret 2024 11:55 Wib
Polisi Malaysia selidiki kasus kaus kaki dengan tulisan lafaz Allah
Selasa, 19 Maret 2024 7:16 Wib
Polisi kerahkan ribuan personel untuk amankan aksi di tiga lokasi
Senin, 18 Maret 2024 13:58 Wib
Polisi telusuri motif keempat korban lakukan aksi bunuh diri
Minggu, 10 Maret 2024 5:20 Wib
Polisi: Akses jalan Sumbar-Bengkulu dibuka secara terbatas
Sabtu, 9 Maret 2024 20:30 Wib