Jakarta (ANTARA) - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin memenangkan perolehan suara di Tokyo, Jepang, sebesar 5.955 suara mengungguli Pasangan Nomor Urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang meraih 3.534 suara.
Penghitungan surat suara dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019 di Balai Indonesia, Sekolah Republik Indonesia Tokyo, Meguro, Tokyo, berdasarkan keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Selain itu, untuk perolehan suara pemilu legislatif, PKS dan PDIP menjadi peraih suara tertinggi di wilayah kerja Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Tokyo dengan masing-masing suara sebesar 1.869 dan 1.727.
Pemilu Indonesia di Tokyo yang dilaksanakan pada 14 April 2019, mendapatkan antusiasme yang tinggi dari WNI yang terlihat dari antrean panjang calon pemilih sejak pagi sampai malam.
Tercatat jumlah pemilih yang menyalurkan surat suaranya sebanyak 1.937 pemilih dari 2.222 orang daftar pemilih tetap (DPT) atau mencapai 87,17 persen. Dari sisi partisipasi dan jumlah pemilih, Pemilu 2019 menjadi catatan tertinggi dalam pesta demokrasi Indonesia di Tokyo.
Penghitungan suara hasil pemilu dilakukan di Balai Indonesia pada hari Rabu tanggal 17 April 2019, dimulai pukul 08.00 waktu setempat (beda 2 jam lebih cepat dari WIB) dengan pembukaan dan pemilahan amplop dari pemungutan suara melalui pos.
Untuk menjaga ketertiban dan keamanan, tim keamanan dikoordinasikan oleh Atase Pertahanan dibantu para staf KBRI Tokyo, Kepolisian RI dan pihak Kepolisian Jepang.
Jokowi-Ma'ruf menang di Tokyo
Penghitungan perolehan suara Pemilu Indonesia 2019 di Tokyo, Jepang, pada Rabu (17/4/2019). (KBRI Tokyo)
