Jakarta (ANTARA) - Cendekiawan Muslim Indonesia, Azyumardi Azra, mengajak seluruh masyarakat dan elit politik Indonesia untuk tetap tenang sambil menunggu hasil penghitungan suara pada pemilihan umum (pemilu) 2019 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia.
"Kita berharap elit politik dan warga menjaga suasana kondusif sambil menunggu real count oleh KPU," kata Guru Besar Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Azyumardi Azra saat dihubungi Antara, di Jakarta, Kamis.
Dia mengapresiasi penyelenggaraan pemilu serentak 2019 yang berlangsung aman dan kondusif serta peran serta masyarakat merayakan pesta demokrasi.
"Kita mengucapkan selamat dan terima kasih kepada rakyat Indonesia yang telah merayakan demokrasi lewat Pemilu 17 April secara damai dan berkeadaban," ujarnya.
Azyumardi mengatakan yang paling utama adalah tetap menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan memprioritaskannya di atas kepentingan kelompok atau perseorangan.
"Persatuan dan kesatuan Indonesia haruslah tetap dipelihara bersama," kata Azyumardi yang pernah menjadi wartawan Panji Masyarakat.
Dia mengatakan semua pihak pasti mengharapkan pemimpin terbaik yang mendorong kemajuan bangsa dalam periode lima tahun pemerintahan Indonesia ke depan.
Untuk itu, menurut dia, siapapun yang menjadi presiden dan wakil presiden serta anggota legislatif yang terpilih dalam pemilu 2019 harus menjalankan tugas dan menjaga kepercayaan publik untuk membawa Indonesia lebih maju dan sejahtera.
Cendikiawan Muslim ajak rakyat tenang tunggu hasil penghitungan KPU
Cendikiawan muslim yang juga mantan Rektor UIN Prof. Dr. Azyumardi Azra (ANTARA/Asep Fathulrahman)
