Sorong, (ANTARA) - Gempa bumi berkekuatan 4,2 skala Richter mengguncang Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat Kamis, pukul 11.50 WIT, namun tidak berpotensi terjadinya tsunami.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Stasiun Geofisika BMKG Sorong menyebutkan, gempa bumi tersebut berlokasi pada 3.9 Lintang Selatan dan 131.68 Bujur Timur berjarak 158 km Tenggara Bula Seram Bagian Timur dengan kedalaman 62 km.
Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat tumbukan lempeng.
Perjalanan gempa bumi tersebut dapat dirasakan di Kabupaten Fakfak. Warga yang berada di bangunan bertingkat dapat merasakan getaran gempa tersebut.
Gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami, karena kekuatannya tidak cukup besar untuk membangkitkan perubahan di dasar laut yang dapat memicu terjadi tsunami.
Hingga saat ini belum dilaporkan kerusakan yang timbul akibat gempa bumi yang terjadi di daerah tersebut.
Berita Terkait
Percepatan penanganan bencana gempa bumi Bawean
Selasa, 26 Maret 2024 12:26 Wib
BMKG dorong pakar kebumian kaji potensi gempa bumi di Laut Jawa
Minggu, 24 Maret 2024 9:11 Wib
BMKG sebut 2023 tahun terpanas sejak pra industrialisasi 1850
Sabtu, 23 Maret 2024 17:04 Wib
BMKG: Gempa tektonik magnitudo 6,5 di Tuban terasa hingga ke Kalsel
Jumat, 22 Maret 2024 17:03 Wib
Penjualan hasil bumi Mentawai
Senin, 12 Februari 2024 13:12 Wib
Mewaspadai ancaman gempa Megathrust Mentawai
Selasa, 16 Januari 2024 9:46 Wib
Gempa M5,9 guncang Bayah Banten dan dirasakan hingga Sukabumi
Rabu, 3 Januari 2024 9:40 Wib
BMKG: Terjadi dua kali gempa susulan di Sumedang
Senin, 1 Januari 2024 15:27 Wib