BRI salurkan bantuan sarana pendukung pariwisata di Mandeh (video)

id wisata mandeh

BRI salurkan bantuan sarana pendukung pariwisata di  Mandeh (video)

Komisaris Utama BRI Andrinof Chaniago (kanan) menyerahkan secara simbolis bantuan teras BRI Nusantara senilai Rp300 juta untuk nagari Mandeh kepada Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni (kiri) di Pesisir Selatan Minggu, (7/4/2019) (Antara Sumbar/Ikhwan Wahyudi)

Painan, (ANTARA) - Bank Rakyat Indonesia menyalurkan bantuan teras BRI Nusantara senilai Rp300 juta untuk membangun sejumlah sarana pendukung pariwisata di Nagari Mandeh, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

"Tujuan dari bantuan ini adalah mendukung pengembangan pariwisata di Mandeh yang sudah mulai digerakan sejak 2014," kata Komisaris Utama BRI Andrinof Chaniago di Pesisir Selatan, Minggu.

Bantuan yang diberikan digunakan untuk membangun gapura Nagari Mandeh, bedah warung, pembangunan balai pertemuan hingga bantuan seragam sepak bola bagi klub setempat.

Andrinof menyampaikan saat ini masyarakat di Nagari Mandeh memiliki peluang ekonomi yang lebih baik sejak jalan sepanjang 43 kilometer yang dibangun dari Bungus Teluk Kabung Padang selesai dikerjakan sehingga akses bagi yang ingin berwisata ke sini lebih mudah.

"Kami dari BRI terus berpartisipasi untuk lebih meningkatkan ekonomi masyarakat. Jika Mandeh menjadi lebih baik tentu masyarakat akan kian sejahtera," katanya.

Sementara Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan BRI kepada nagari Mandeh.

"Ada banyak bantuan yang disalurkan BRI ke tempat pariwisata tentunya masyarakat harus mengucapkan terima kasih karena ini adalah kontribusi nyata," kata dia.

Hendrajoni mengakui sebeliumnya ia juga tidak pernah membayangkan kawasan wisata terpadu Mandeh akan sepesat ini perkembangannya karena 15 tahun lalu sulit dilewati kendaraan dan hanya bisa diakses lewat jalur laut.

"Tapi sekarang sudah ada jalan dengan kualitas bagus yang dibangun pemerintah pusat ini suatu keuntungan bagi masyarakat Mandeh," kata dia.

Pada kesempatan itu juga dilakukan bedah warung yang difasilitasi oleh Pusat Kajian Pariwisata Heritage dan Olahraga Rekreasi Universitas Negeri Padang bekerja sama dengab BRI.

Dalam hal ini sebanyak 20 warung didampingi untuk ditingkatkan pengelolaan dan tampilan serta dipilih 10 warung favorit dan tiga terbaik.