Apel gelar pasukan pengamanan pemilu di Solok Selatan

id apel pengamanan pemilu

Apel gelar pasukan pengamanan pemilu di Solok Selatan

Personel Polres Solok Selatan mengamankan amukan massa saat simulasi pengamanan Pemilu pada apel gelar pasukan di Padang Aro, Jumat (22/3). (Antara Sumbar/Erik IA)

Padang Aro, (ANTARA) - Personel TNI-Polri laksanakan apel gelar pasukan pengamanan pemilu 2019 di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, guna mewujudkan keamanan dalam negeri yang kondusif, Jumat.

Gelar apel pasukan dilaksanakan di depan kantor Koramil Sangir dan bertindak sebagai pimpinan apel Kapolres Solok Selatan AKBP Imam Yulisdianto.

Selain apel gelar pasukan personel TNI, Polri dan pemerintah daerah juga melaksanakan simulasi pengamanan pemilu 2019.

Dalam simulasi petugas memperagakan amukan massa yang tidak terkontrol yang kemudian keamanan datang lengkap dengan water canon menghadang masa yang anarkis.

Setelah melakukan penghadangan polisi kemudian menembakkan water canon guna memecah konsentrasi massa.

Pada simulasi polisi berhasil mengamankan dua orang provokator dan massa yang anarkis berhasil dibubarkan.

Simulasi pengamanan pemilu sendiri diakhiri dengan senam Maumere yang dipimpin Polwan dan seluruh petugas juga ikut senam, termasuk Kapolres, Bupati dan para kepala OPD.

Kapolres Solok Selatan AKBP Imam Yulisdianto mengajak semua pihak bersama-sama menjaga keamanan saat pemilu.

"Polisi tidak akan mentolerir siapa saja yang mengganggu, anarkis dan menghalangi pelaksanaan Pemilu," katanya.

Dia menegaskan, polisi akan menindak tegas siapa saja yang akan mengganggu dan menghalangi pelaksanaan Pemilu.

Ketua KPU Solok Selatan Nila Puspita mengatakan, sekarang pihaknya masih melakukan pelipatan surat suara di gudang KPU.

"Kami masih melakukan proses pelipatan surat suara," ujarnya.

Turut hadir pada apel itu Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria, Perwira Penghubung Kodim 0309 Solok Mayor Infantri Inyoman Putra Yasa, Ketua KPU Nila Puspita, Ketua Bawaslu M Anshar beserta kepala OPD. (*)