Padang (ANTARA) - Direktur Keuangan Badan Urusan Logistik (Bulog) Triyana berharap beras untuk program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tetap menggunakan beras dari perusahaan BUMN tersebut.
"Pada program rastra, seluruh penyaluran beras dilakukan oleh Bulog. Namun untuk BPNT tidak lagi. Kami berharap ada mekanisme hingga beras Bulog tetap bisa disalurkan pada program itu," katanya di Padang. Selasa.
Menurutnya Bulog bisa menyalurkan langsung beras pada agen yang telah ditunjuk, atau bisa juga memanfaatkan toko binaan bernama Rumah Pangan Kita (RPK).
RPK itu sudah tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Sumbar dengan jumlah lebih dari 800 unit sehingga penyaluran bisa berjalan efektif.
Stok beras Bulog juga sangat mencukupi untuk menunjang program itu. Secara nasional stok beras sebanyak 1,8 juta ton sementara untuk Sumbar terdata sekitar 6,3 ribu ton.
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit menyebut dalam waktu dekat akan ada pertemuan terkait Bantuan Pangan Non Tunai tersebut, terutama membahas tentang validitas penerima bantuan.
Validitas itu penting agar diketahui dan dipastikan bahwa penerima bantuan adalah orang-orang yang berhak menerimanya.
Keinginan Bulog untuk kembali memasok beras BPNT bisa dibicarakan dan didiskusikan lebih jauh dalam forum tersebut.
BPNT adalah program sosial pemerintah untuk membantu masyarakat kurang mampu. Program itu merupakan transformasi dari program Rastra.
Pada program itu masyarakat penerima manfaat akan mendapatkan kartu yang berisi Rp110 ribu per bulan. Saldo itu bisa ditukar dengan beras, telur atau minyak goreng. (*)
Berita Terkait
Pemkot Payakumbuh terima penilaian WTP untuk laporan keuangan 2023
Jumat, 5 April 2024 14:20 Wib
Komisi VI DPR RI apresiasi peningkatan kinerja keuangan PLN
Jumat, 5 April 2024 4:48 Wib
Inspektorat Kota Padang Panjang gelar sosialisasi pencegahan korupsi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah
Rabu, 3 April 2024 3:47 Wib
ICDX: Total transaksi komoditas syariah selama 2024 capai Rp224 miliar
Selasa, 19 Maret 2024 9:11 Wib
Menteri: Kenaikan THR dan gaji Ke-13 karena keuangan negara makin baik
Jumat, 15 Maret 2024 20:47 Wib
Sri Mulyani terima laporan keuangan dari Menteri AHY
Jumat, 15 Maret 2024 20:44 Wib
BI: Pertumbuhan ekonomi sektor jasa keuangan di Sumbar tinggi
Jumat, 15 Maret 2024 18:48 Wib
Mandala Finance edukasi 332 Siswa SMA/SMK keterampilan pengelolaan keuangan
Kamis, 14 Maret 2024 19:00 Wib