ACT Sumbar gelar aksi solidaritas untuk Palestina

id act sumbar,save palestina

ACT Sumbar gelar aksi solidaritas untuk Palestina

Aksi solidaritas yang dilaksanakan ACT Sumbar menggalang dukungan dari masyarakat Padang untuk Palestina (Antara Sumbar/ Dokumentasi ACT Sumbar)

Padang (ANTARA) - Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatera Barat menggelar aksi solidaritas bertema "Sumatera Barat Selamatkan Palestina" untuk menggalang dukungan dari masyarakat setempat bagi warga Palestina.

Pimpinan Cabang ACT Sumbar, Zeng Wellf di Padang, Minggu, mengatakan aksi itu sekaligus sebagai pengingat bagi warga di Sumbar agar bersyukur hidup di negara yang aman, berbeda dengan Palestina yang masih dilanda krisis di berbagai bidang.

Ia menyebutkan ACT pada 2019 akan melanjutkan program Kapal Kemanusiaan yang telah dilaksanakan di tahun sebelumnya.

Pada 2019, ACT menargetkan dapat mengirimkan 10ribu ton beras, sementara di tahun sebelumnya Kapal Kemanusiaan membawa 2.000 ton beras untuk warga Palestina.

"Donasi yang diberikan warga dalam aksi solidaritas ini akan membantu pencapaian target tersebut. Bantuan sekaligus menjadi bentuk rasa syukur kita tinggal di negara yang aman," ujarnya.

Ketua Aksi Solidaritas Kemanusiaan, Aan Saputra menambahkan aksi tersebut digelar di tengah keramaian yaitu dalam acara Millennial Road Safety Festival dan Car Free Day di ruas Jalan Chatib Sulaiman Padang.

Aksi solidaritas diisi dengan kegiatan orasi seputar Palestina, Freeze Mob dan penggalangan dana dibantu sejumlah komunitas yang ada di Padang seperti Komunitas Bonsai, HPTT Sumbar, mahasiswa dan lainnya.

Ia mengatakan aksi tersebut digelar secara serentak di Indonesia oleh ACT-Masyarakat Relawan Indonesia (MRI).

Agar menarik perhatian pengunjung pihaknya memajang sejumlah poster, spanduk dan atribut berupa huruf-huruf membentuk kata "Save Palestina" yang dapat digunakan pengunjung untuk berfoto.

"Palestina saat ini sedang dilanda krisis baik itu dari segi ekonomi, pendidikan, pangan, air bersih dan lainnya. Kami berharap semakin besar dukungan masyarakat, berarti misi Kapal Kemanusiaan juga akan sukses," ujarnya. (*)