BNI berbagi untuk korban gempa Solok Selatan, wujudkan kepedulian

id BNI

BNI berbagi untuk korban gempa Solok Selatan, wujudkan kepedulian

Pimpinan BNI Cabang Solok Mechi Handayani menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam gempa bumi yang diterima oleh Wabup Solok Selatan Abdul Rahman didampingi Kepala BPBD Sumbar Erman Rahman di Solok Selatan, (3/3). (Ist)

Solok Selatan (ANTARA) - Dalam rangka perwujudan Corporate Community Responsibility dan kepedulian terhadap lingkungan serta masyarakat sekitar, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI turut tergerak meringankan beban korban bencana gempa di Kabupaten Solok Selatan yang terjadi pada Kamis (27/2).

BNI ikut membantu korban gempa Solok Selatan. “Saat ini selain makanan siap saji, kebutuhan pengganti hunian yang rusak merupakan kebutuhan utama yang sangat mendasar bagi korban gempa di Solok Selatan “ ujar Pemimpin Cabang Solok Mechy Handayani, Minggu.

Kali ini BNI menyalurkan bantuan berupa tenda darurat, rendang, beras, air mineral senilai Rp. 50.000.000.

Selanjutnya bantuan tersebut diserahkan kepada Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman.

Program BNI berbagi adalah sebuah program pemberdayaan kondisi masyarakat untuk mencapai taraf hidup lebih baik.

Program dilaksanakan rangka mendukung dan mengimplementasikan peraturan kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tentang program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan (PBL).

Salah bentuk dan ruang lingkup program ini adalah bantuan dana dan/atau barang kepada masyarakat yang disalurkan dalam bentuk bantuan bencana alam.

Dari hasil pemutakhiran parameter menunjukkan gempa ini memiliki kekuatan 5,3 skala richter atau episenter terletak pada koordinat 1,4 LS dan 101,53 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 36 kilometer arah timur laut Kota Padang Aro, Kabupaten Solok Selatan, Propinsi Sumatera Barat, pada kedalaman 10 kilometer.

Sebanyak 494 unit rumah warga yang rusak akibat gempa berkekuatan magnitudo 5,3 di Solok Selatan, Sumatera Barat.

Pemda setempat juga memperkirakan kerugian akibat gempa 5,3 SR di Solok Selatan mencapai Rp 25,6 miliar.
Tim BNI foto bersama usai dirikan tenda untuk pengungsi korban gempa di Solok Selatan, (3/3). (Ist)
Pada saat yang sama, BNI memastikan pengamanan atas outlet yang terdekat dari lokasi terdampak gempa di Solok Selatan yaitu BNI KK Padang Aro.

Dokumen, uang, dan peralatan operasional telah dipastikan aman dari bencana, sehingga pelayanan kepada nasabah tetap dapat dilakukan melalui outlet-outlet yang terbebas dari bencana.