Serang, (Antaranews Sumbar) - Cawapres nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin kembali secara tegas membantah informasi hoaks bahwa Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok bakal menggantikan, jika Jokowi-Ma'ruf Amin memenangkan pemilu presiden 2019.
KH Ma'ruf Amin mengatakan hal itu dalam tausiyahnya pada acara Silaturrahmi Ulama dan Masyarakat Tanara dengan KH Ma'ruf Amin, di Pondok Pesantren An Nawawi, Tanara, Serang, Banten, Selasa.
Menurut Kiai Ma'ruf, penyusunan dan penetapan capres-cawares itu diatur dalam undang-undang dan setelah ditetapkan oleh KPU, tidak bisa diganti. "Emangnya pengurus RT apa?" kata Kiai Ma'ruf.
Di hadapan ratusan masyarakat dan ulama Tanara, Kiai Ma'ruf menyebut, ada pihak yang menyebarkan kebohongan dengan menyebarkan isu demikian. "Saya heran, kalau masyarakat masih percaya dengan isu-isu yang jelas bohong itu," katanya.
Sebelumnya, informasi hoaks bahwa Kiai Ma'ruf akan digantikan Ahok, ramai beredar di linimasa media sosial.Bahkan, ada media cetak nasional yang mengangkatnya sebagai berita dengan dilengkapi grafis. "Itu jelas informasi hoaks. Informasi seperti itu, kok masih percaya," imbuh Kiai Ma'ruf.
Mustasyar PBNU ini menambahkan, bahwa umur bukan menjadi halangan untuk maju sebagai cawapres, apalagi jika masih memiliki semangatnya muda. "Walaupun usia saya sudah 75 tahun, tapi semangat saya tergolong muda," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Kiai Ma'ruf juga menolak dikatakan hanya sebagai alat. Kiai Ma'ruf juga membantah, dirinya dipilih sebagai cawapres hanya tipu daya. "Pak Jokowi memilih cawapres dengan pertimbangan yang sangat matang," katanya. (*)
Berita Terkait
AMIN segera sikapi putusan MK terkait sengketa Pilpres
Senin, 22 April 2024 17:13 Wib
MK tolak dalil AMIN soal Twitter Kemenhan untuk kampanye 02
Senin, 22 April 2024 13:10 Wib
MK tolak dalil AMIN soal Jokowi "cawe-cawe" di Pilpres 2024
Senin, 22 April 2024 11:51 Wib
Anies-Muhaimin yakin hakim MK berani putuskan yang terbaik
Senin, 22 April 2024 9:15 Wib
Anies: Kepada MK kami titipkan keputusan yang adil
Rabu, 27 Maret 2024 12:03 Wib
Pasangan Amin resmi gugat hasil Pilpres 2024
Kamis, 21 Maret 2024 14:04 Wib
Tim Hukum Nasional Amin bahas kecurangan Pemilu
Selasa, 20 Februari 2024 16:58 Wib
Anies-Muhaimin untuk sementara unggul tipis di Pasaman Barat
Kamis, 15 Februari 2024 17:01 Wib