21.868 Masyarakat Pesisir Selatan terima bantuan pangan nontunai

id bpnt

21.868 Masyarakat Pesisir Selatan terima bantuan pangan nontunai

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) ( ANTARA FOTO/Rony Muharrman/ama/17)

Painan, (Antaranews Sumbar) - Sebanyak 21.868 masyarakat di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat bisa mengakses Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di warung elektronik di daerah setempat yang dijadwalkan cair pada Mei 2019.

"Masyarakat yang berjumlah 21.868 tersebut sebelumnya merupakan penerima beras sejahtera namun sesuai kebijakan pemerintah pusat pada Mei 2019 mereka bisa mengakses BPNT," kata Kepala Dinas Sosial Pesisir Selatan, Emirda Ziswati di Painan, Sabtu.

Ia menambahkan, hingga saat ini pihaknya dan pihak terkait seperti bank negara yang ditunjuk terus mematangkan persiapan.

"Kemarin pihak perbankan sudah survei warung-warung yang layak dijadikan sebagai warung elektronik tempat masyarakat yang bisa mengakses BPNT membeli kebutuhan pokok," katanya.

Setidaknya mereka yang bisa mengakses BPNT setiap bulannya akan ditransfer Rp110 ribu ke rekeningnya masing-masing.

Selanjutnya mereka bisa membeli beras dan telur di warung yang ditunjuk, hanya saja untuk bisa menjadi warung elektronik mesti ada beberapa syarat yang mesti dipenuhi.

"Minimal satu warung elektronik mampu melayani minimal 250 masyarakat yang bisa mengakses BNPT, makanya survei dilakukan lansung oleh pihak perbankan," katanya lagi.

Ia menyebut dari 21.868 masyarakat yang akan mengakses BNPT, masih terbuka kesempatan bagi masyarakat lain untuk menikmatinya.

Hal tersebut terjadi karena dimungkinkan terjadinya penggantian identitas penerima, karena beberapa faktor mulai dari meninggal dunia hingga perekonomian yang sudah membaik.

Dalam hal ini, sebutnya, masyarakat bisa menghubungi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), wali nagari (kepala desa adat) atau Dinas Sosial setempat.