Padang, (Antaranews Sumbar) - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar membantah informasi yang menyatakan kebijakan BBM satu harga membuat Pertamina bangkrut.
"Beredar di whatsapp grup BBM satu harga membangkrutkan Pertamina, itu tidak benar karena biayanya kecil," kata dia di Padang, Kamis.
Ia menyampaikan hal itu pada kuliah umum dengan tema Kearifan Lokal Dalam Pengembangan Energi Nagari di Universitas Bung Hatta dihadiri Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Wali Kota Padang Mahyeldi dan undangan lainnya.
Menurut dia dari 131 titik BBM satu harga saat ini di seluruh Indonesia biayanya kurang dari Rp800 miliar per tahun dan itu masih kecil dibandingkan keuntungan yang diperoleh Pertamina.
Pemerintah menargetkan 170 titik di seluruh Indonesia agar warga di Papua, Mentawai dan pulau terluar bisa menikmati harga yang sama, kata dia.
Ia menyampaikan sejak Indonesia merdeka baru kali ini warga pulau terluar bisa menikmatinya.
"Jadi sekali lagi tidak benar kalau BBM satu harga bikin Pertamina bangkrut, kecuali bagi mereka yang percaya dengan whatsapp grup," ujarnya.
Arcandra juga menyampaikan bulan depan pihaknya akan meresmikan BBM satu harga di Mentawai Sumbar.
" Dulu sebelum kebijakan ini di Papua warga setempat harus mengeluarkan uang Rp100 ribu untuk membeli satu liter BBM dan di Mentawai sekitar Rp25 ribu, dengan adanya kebijakan ini warga bisa membeli seharga Rp6.450," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Pemkot Solok raih peringkat satu penghargaan perencanaan daerah 2024
Kamis, 25 April 2024 9:40 Wib
Kejari Padang terima SPDP kasus sabu-sabu satu kilogram
Selasa, 23 April 2024 16:20 Wib
Polisi: 7 korban tewas kebakaran ruko Mampang ditemukan satu ruangan
Jumat, 19 April 2024 9:28 Wib
Tanah Datar kembali menjadi terbaik satu pada PPD 2024 tingkat provinsi
Kamis, 18 April 2024 14:32 Wib
Kylian Mbappe: Satu langkah lagi menuju Wembley
Rabu, 17 April 2024 15:02 Wib
Bus terguling di jalan lintas Bukittinggi-Padang, satu orang tewas (Video)
Senin, 15 April 2024 19:20 Wib
Kapolda: Rekayasa lalu lintas satu arah efektif urai macet Lebaran
Sabtu, 6 April 2024 11:48 Wib
Uji coba jalan satu arah Padang - Bukittinggi
Jumat, 5 April 2024 16:58 Wib