Lubukbasung (Antaranews Sumbar) - Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mencatat sebanyak 3.127 orang pencari kerja daerah itu mendapatkan penempatan atau mendapatkan kerja berbagai perusahaan selama 2018.
"Ini berdasarkan laporan pencari kerja ke kami bahwasanya mereka telah mendapatkan penempatan atau mendapatkan pekerjaan di sejumlah perusahaan di kabupaten, kota di Sumbar, luar Sumbar dan Malaysia," kata Kabid Penempatan dan Pengembangan Kesempatan Kerja Dinas Penanaman Modal Pelayanan Satu Pintu dan Ketenagakerjaan Agam, Yurnawati di Lubukbasung, Senin.
Pada 2018, katanya, sebanyak 4.697 pencari kerja mengurus surat kartu pencari kerja ke dinas tersebut.
Dari 4.697 pencari kerja itu, sebanyak 1.570 pencari kerja belum ada laporan dari mereka terkait apakah sudah mendapatkan pekerjaan atau belum.
"Pencari kerja yang mengurus surat kartu pencari kerja itu melaporkan apakah mereka telah mendapatkan pekerjaan," katanya.
Ia menjelaskan, ke 4.697 pencari kerja itu berasal dari berbagai latar belakang pendidikan seperti, tamatan SD sebanyak 137 orang, SMP 682 orang, SLTA sederajat 2.240 orang, Diploma Satu (D1)-D3 927 orang dan Strata Satu (S1) 711 orang.
Agar mereka mudah mendapatkan informasi lowongan kerja, pihaknya menyurati dan berkoordinasi dengan perusahaan di Agam dan Sumbar, agar memberitahukan pengumuman ke Agam.
Namun pihaknya mengimbau pencari kerja yang putus sekolah, agar mengikuti pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Sungai Jariang Kecamatan Lubukbasung.
Ini untuk membekali diri mereka dengan keterampilan dan keahlian, sehingga tidak sulit mencari pekerjaan.
“Pengalaman kita kesulitan mencarikan lowongan untuk pencari pekerjaan, karena mereka tidak memiliki kemampuan dan keahlian yang bisa diandalkan,” katanya.
Ketua Komisi IV Bidang Pendidikan dan Kesejahteraan DPRD Agam, Irfan Amran memberikan apresiasi kepada dinas terkait yang telah memfasilitasi pencari kerja untuk mendapatkan informasi kerja di berbagai perusahaan.
Ia berharap korodinasi itu ditingkatkan agar pencari kerja dengan mudah mengetahui lowongan kerja.
"Dengan cara itu, pencari kerja tidak kesulitan mencari perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja dan para pencari kerja harus dibekali dengan keterampilan," katanya.(*)
Selama 2018, 3.127 pencari kerja asal Agam peroleh pekerjaan
Kabid Penempatan dan Pengembangan Kesempatan Kerja Dinas Penanaman Modal Pelayanan Satu Pintu dan Ketenagakerjaan Agam, Yurnawati (ANTARA SUMBAR/ Yusrizal)
