Ustad Abdul Somad dijadwalkan resmikan pusat kajian mazhab Syafi'i

id Ustad Abdul Somad

Ustad Abdul Somad  dijadwalkan resmikan pusat kajian mazhab Syafi'i

Ketua Pengurus Pusat Kajian Mazhab Syafi'i, Ustad Jel Fathullah (tiga kanan) saat jumpa pers di Pauh Kambar, Senin. (ANTARA SUMBAR/Aadiaat M S)

Parit Malintang, (Antaranews Sumbar) - Ustad Abdul Somad (UAS) dijadwalkan meresmikan Pusat Kajian Mazhab Syafi'i dan tabligh akbar di Nagari Pauh Kambar, Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat pada Senin 21 Januari 2019.

"Kami meminta khusus kepada ustad Abdul Somad untuk bisa meresmikan pusat Kajian Mazhab Syafi'i dan nanti kita juga meminta yang bersangkutan untuk ikut di dalamnya," kata Ketua Pengurus Pusat Kajian Mazhab Syafi'i, Ustad Jel Fathullah saat jumpa pers di Pauh Kambar, Senin.

Ia mengatakan dibentuknya pusat kajian tersebut karena Indonesia mayoritas bermazhab Syafi'i sehingga diperlukan kajian agar mazhab itu lebih dimengerti oleh masyarakat.

Oleh karena itu, lanjutnya perlu adanya pusat kajian sebagai badan untuk mengedukasi masyarakat terkait hal tersebut.

Dipilihnya Nagari Pauh Kambar sebagai Pusat Kajian Mahzab Syafi'i karena ia menilai Padang Pariaman merupakan daerah awal berkembangnya Agama Islam di Sumbar.

"Selain itu masyarakat Pauh Kambar mendukung penuh berdirinya Pusat Kajian Mazhab Syafi'i," katanya.

Menurutnya pusat kajian tersebut akan mudah berkembang ke tingkat nasional karena banyaknya alumni Universitas Al Azhar.

"Alumni Al Azhar dari Sumbar saja sudah mencapai 10 ribu orang," ujarnya.

Ia menyebutkan saat ini pengurus Pusat Kajian Mazhab Syafi'i sudah mencapai 40 orang yang terdiri dari ustad muda di daerah itu.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Pusat Kajian Mazhab Syafi'i dan tabligh akbar, M. Nur mengatakan persiapan kegiatan tersebut telah mencapai 80 persen.

"Dalam dua minggu ke depan persiapan tersebut telah selesai," kata dia.

Ia mengatakan pelaksanaan kegiatan tersebut dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Gempar Nagari Pauh Kambar yang pengerjaannya oleh anak nagari.

"Kegiatan tersebut dimulai sekitar pukul 16.00 WIB," ujar dia. (*)