Hari pertama kerja 2019, 101 ASN Payakumbuh dimutasi

Payakumbuh, (Antaranews Sumbar) - Hari pertama kerja di tahun 2019 diwarnai dengan mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh.

Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh, Amriul di Payakumbuh, Kamis, mengatakan sebanyak 101 ASN Payakumbuh menempati posisi baru mulai dari pejabat administrasi, pengawas dan pejabat fungsional di berbagai dinas dan instansi.

Dari 101 ASN yang dilantik, sebanyak 84 ASN merupakan pejabat struktural dan sisanya menduduki jabatan fungsional.

Kemudian Pemkot Payakumbuh juga merotasi tiga posisi camat, masing masing Nurdal dari posisi Camat Payakumbuh Barat menjadi Camat Payakumbuh Utara, Arifianto dari Camat Payakumbuh Utara menjadi Camat Payakumbuh Timur dan L. Kefrinasdi dari Camat Payakumbuh Timur menjadi Camat Payakumbuh Barat.

Selanjutnya Syamsurial Sekretaris Dinas Kominfo bertukar tempat dengan Zulfiter yang sebelumnya menjabat Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup.

Sementara Ance Alfiando yang sebelumnya menjabat Kasi Jaminan Sosial pada Dinas Sosial dipromosikan menjadi Kabid Pemberdayaan Sosial pada dinas yang sama.

Promosi jabatan juga dialami Israneldi, Lurah Padang Tangah Payobadar Kecamatan Payakumbuh Timur dipromosikan menjadi Kabid Perdagangan pada Dinas Koperasi dan UKM.

Sememtara Fatmawati yang sebelumnya Kasi Tata Bangunan pada Dinas PUPR dipromosikan sebagai Kabid Sosial dan Budaya pada Bappeda dan Bobby Prakarsa promosi menjadi kabid Lalu Lintas dan Angkutan dari Kasi Angkutan pada Dinas Perhubungan.

Pelantikan yang berlangsung di Aula Lt.3 Balaikota Payakumbuh, Rabu sore itu langsung diambil sumpah oleh Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh, Amriul atas nama Walikota Payakumbuh.

"Promosi, rotasi bahkan demosi merupakan sesuatu yang wajar dalam tubuh birokrasi pemerintahan," ujarnya.

Ia mengatakan bagi yang mendapat promosi harus menjadi tantangan tersendiri untuk terus meningkatkan kinerja dan menjaga kepercayaan yang telah diberikan pimpinan.

Sementara kata Sekda bagi yang rotasi anggaplah sebagai penyegaran dan tambahan pengalaman ditempat yang baru.

Amriul mengajak seluruh ASN yang baru dilantik untuk segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang baru dengan diterapkannya sistem penilaian kinerja berbasis teknologi atau IT, maka proses adaptasi harus lebih cepat.

"Saya minta, bapak ibu agar segera memahami tupoksi baru masing-masing. Pelajari DPA ditempat yang baru secepat mungkin, agar pelaksanaan pekerjaan juga bisa segera berjalan sebagaimana mestinya," kata Amriul. (*)