Nagari di Tanah Datar didorong promosikan potensi melalui website

Batusangkar, (Antaranews Sumbar) - Wakil Bupati Tanah Datar Sumatera Barat, Zuldafri Darma mendorong nagari atau pemerintahan setingkat desa memanfaatkan dan memiliki website untuk mempromosikan potensi daerah tersebut.

“Website yang sudah ada dapat diisi dengan berbagai informasi, yang menarik sehinga dapat berdampak untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya di Batusangkar, Sabtu.

Ia menyebutkan, berbagai informasi tersebut dapat berupa data-data terkait pelayanan publik maupun berbagai potensi yang ada di nagari itu.

Menurutnya, kemajuan teknologi harus dimanfaatkan dengan tepat. Selain itu, website nagari hendaknya tidak hanya berisi tentang profil daerah, melainkan dapat dimanfaatkan sebagai wadah untuk promosi.

Beberapa potensi yang dapat dipromosikan diantaranya adalah kuliner, industri kecil atau objek wisata, sehingga dapat berdampak langsung terhadap masyarakat.

Lebih lanjut Zuldafri mengatakan kehadiran website bagi nagari sudah menjadi sebuah kebutuhan. Informasi yang ada di dalamnya dapat diakses oleh seluruh pihak, baik masyarakat yang ada di kampung maupun para perantau.

Selain iitu, dunia luar pun dapat memperoleh informasi tentang nagari tersebut, tanpa harus susah-susah datang langsung.

Sebelumnya, Nagari Parambahan dan Nagari Labuah yang ada di Kecamatan Limo Kaum dengan dibantu oleh tim dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Padang (UNP) telah meluncurkan website untuk nagari tersebut.

"Terimakasih kepada tim dari UNP yang telah membantu masyarakat dan program pemerintah untuk mewujudkan jaringan internet dan website ke seluruh nagari di Tanah Datar," ujarnya.

Sementara itu Ketua Tim pengabdian dari UNP, Prof Dr Nizwardi Jalinus menyebutkan untuk keberlanjutan website yang sudah ada, pihaknya juga telah memberikan pelatihan kepada admin yang akan mengelola website.

Kepala Dinas Kominfo Tanah Datar, Abrar mengatakan untuk ke depan pihaknya siap untuk melakukan pendampingan kepada admin di dua nagari itu.

“Ke depan diharapkan website dapat memudahkan pelayanan masyarakat via online serta terjadi interaksi antar pemerintah nagari dengan masyarakat,” katanya.(*)