BPJS Ketenagakerjaan bantu pembangunan masjid di Dharmasraya

id BPJS Ketenagakerjaan

BPJS Ketenagakerjaan bantu pembangunan masjid di Dharmasraya

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok, Iskandar menyerahkan bantuan bahan bangunan secara simbolis senilai Rp30 juta kepada pengurus Masjid Al Ikhlas di Pulau Punjung disaksikan anggota komisi IX DPR Ri, Suir Syam. (ist)

Pulau Punjung, (Antaranews Sumbar) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Solok, Sumbar membantu pembangunan masjid Al Ikhlas di Dharmasraya sebesar Rp30 juta.

"Bantuan pembangunan masjid ini sebagai wujud kepedulian kami terhadap lingkungan sekitar dan untuk memberikan kesan positif sekaligus sosialisasi atas kehadiran kami di lingkungan masyarakat agar mereka mendapat pemahaman dan pengetahuan mengenai peran dan program BPJS Ketenagakerjaan," kata Kepala kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok, Iskandar di Pulau Punjung, Jumat.

Dia berharap bantuan yang diberikan bisa mempercepat pembangunan masjid supaya masyarakat di Nagari Koto Agung Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya bisa beribadah dengan nyaman.

Bantuan untuk pembangunan masjid Al Ikhlas diberikan dalam bentuk bahan bangunan senilai Rp30 juta dan bisa langsung digunakan untuk pembangunan masjid.

Program BPJS Ketenagakerjaan ada empat yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JK), Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP).

BPJS Ketenagakerjaan ditunjuk oleh pemerintah dengan Undang-undang untuk menyelenggarakan jaminan sosial guna mendukung visi pemerintah melalui program yang diusung.

Penyerahan bantuan juga disaksukan oleh anggota Komisi IX DPR-RI Suir Syam yang juga tokoh masyarakat nagari Koto Agung.

Suir Syam mengatakan kepedulian sosial BPJS Ketenagakerjaan ini dapat membantu warga Nagari Koto Agung khususnya dalam menjalankan ibadah.

Selain itu dengan pemberian bantuan ini juga dapat memperkenalkan BPJS Ketenagakerjaan di lingkungan warga Nagari Koto Agung.

"Masyarakat harus menyadari betapa penting jaminan sosial dan melalui program ini bisa memperkenalkan BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat tingkat bawah," ujarnya. (*)