Payakumbuh, (Antaranews Sumbar) - Sekitar 700-an warga Kota Payakumbuh yang tercatat masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilihan umum (pemilu) serentak belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Eelektronik (KTP-el).
"Berdasarkan data dari KPU Kota Payakumbuh yang ditetapkan pada DPT, masih ada sekitar 700-an warga kita yang masuk DPT dan belum melakukan perekaman KTP-el," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Payakumbuh, Yunida Fatwa, Kamis (20/12).
Yunida mengatakan untuk merangkum sejumlah warga Kota Payakumbuh yang belum melakukan perekaman KTP-el tersebut, pihaknya melakukan layanan jemput bola ke lapangan, mulai dari sekolah-sekolah sampai dengan lembaga pemasyarakatan (LP).
"Kita juga langsung ke kelurahan dan rumah warga. Bagi masyarakat lansia dan disabilitas yang tidak bisa datang untuk melakukan perekaman ke kantor camat, kami langsung datang ke rumah warga tersebut," ujarnya.
Ia menargetkan sebanyak 700-an warga Kota Payakumbuh yang sudah terdaftar sebagai DPT pada pemilu 2019 nanti dan belum melakukan perekeman KTP-el akan tuntas sebelum pemilu.
"Jadi sebelum pemilu kita targetkan bisa selesai, blanko KTP-el cukup, kita imbau juga kepada masyarakat yang belum melakukan perekaman bisa segera," tuturnya.
Berdasarkan data KPU Kota Payakumbuh, setelah dilakukannya penyempurnaan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPT HP-2) pada 10 Desember lalu diketahui total pemilih untuk Kota Payakumbuh pada pemilu 2019 nanti berjumlah 88.850 orang dengan rincian Payakumbuh Barat 34.605 orang, Payakumbuh Utara 20.917, Payakumbuh Timur sebanyak 18.385, Lamposi Tigo Nagori 7.240 orang, dan Payakumbuh Selatan sebanyak 7.703. (*)
700 pemilih masuk DPT di Payakumbuh belum melakukan perekaman KTP-el
Kepala Disdukcapil Kota Payakumbuh, Yunida Fatwa. (ist)
