Ini baju yang dikenakan Presiden saat mengawali kunjungan di Jatim

id Presiden Jokowi,Jokowi kenakan baju santri,Kunjungan kerja Presiden di Jatim

Ini baju yang dikenakan Presiden saat mengawali kunjungan di Jatim

Presiden Joko Widodo (dua kanan) bersama Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno (kanan) menyalami warga seusai salat Idulfitri 1437 di Masjid Raya Sumatera Barat, di Padang, Rabu (6/7). Presiden bersama keluarga dan rombongan melakukan kunjungan kerja selama tiga hari di kota itu sekaligus berlebaran dan menyapa masyarakat yang ingin bersalaman ataupun berfoto bersama. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Surabaya, (Antaranews Sumbar) - Presiden Joko Widodo mengenakan baju ala santri dengan sarung, peci, dan sandal selop saat tiba di Sidoarjo untuk mengawali kunjungan kerja di Jawa Timur (Jatim).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Bandar Udara Internasional Juanda Sidoarjo, Jatim, sekitar pukul 09.25 WIB.

Saat keluar dari pesawat kepresidenan Indonesia-1, Presiden tampil beda dengan mengenakan baju koko warna putih berlengan panjang, lengkap dengan sarung, peci, dan sandal selop.

Ia disambut langsung oleh salah satunya Gubernur Jatim Soekarwo.

Pakaian ala santri itu dipilih sebagai cara Jokowi untuk menghormati para ulama dan kyiai yang akan dikunjunginya selama berkegiatan di Jatim.

Ia direncanakan akan meresmikan Museum Islam Indonesia yang ada di Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang berdekatan dengan lokasi Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang.

Pengasuh PP Tebuireng Kabupaten Jombang KH Shalahudin Wahid juga telah mengonfirmasikan bahwa pihaknya bersiap menyambut kedatangan Presiden.

"Presiden Jokowi akan ke Jombang untuk melakukan beberapa kegiatan, termasuk meresmikan Museum Islam Indonesia KH Hasyim Asy`ari," katanya.

Selain berkunjung ke PP Tebuireng, Kabupaten Jombang, Presiden dan rombongan juga berencana singgah di PP Darul Ulum, PP Bahrul Ulum Desa Tambakrejo, hingga PP Mambaul Maarif Denanyar Jombang.

Di lokasi tersebut, Presiden juga bersilaturahim dengan para ulama.

Presiden didampingi oleh sejumlah pejabat di antaranya Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Staf Khusus Presiden Johan Budi SP, dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. (*)