Pariaman, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), segera melengkapi berbagai fasilitas pendukung layanan publik seperti rambu-rambu petunjuk jalan serta papan informasi tentang objek wisata daerah itu.
"Pariaman merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Sumbar, namun sayangnya papan informasi atau rambu-rambu petunjuk arah masih minim," kata Wali Kota Pariaman, Genius Umar di Pariaman, Selasa.
Ia mengatakan berbagai fasilitas pendukung seperti papan informasi menuju objek wisata, dibutuhkan untuk memudahkan para wisatawan apabila mengunjunginya.
Oleh karena itu lanjut dia, Dinas Perhubungan Kota Pariaman perlu memasang tanda atau penunjuk arah jalan sekaligus papan informasi seputar objek wisata untuk mendukung visi misi daerah sebagai tujuan wisata.
Hal itu lanjut dia, termasuk kepada faktor aksesibilitas untuk mendukung berbagai sarana dan prasarana publik sehingga menimbulkan rasa kenyamanan bagi wisatawan.
"Aksesibilitas merupakan upaya pemerintah daerah memberikan kemudahan bagi wisatawan apabila mengunjungi berbagai lokasi dengan ketersediaan sarana pendukung," ujarnya.
Selain itu pihaknya juga meminta dinas terkait agar membuat inovasi baru seperti penggunaan tiket parkir elektrik untuk memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Penggunaan tiket elektrik katanya, dinilai lebih memudahkan masyarakat apabila difungsikan di lokasi objek wisata seperti pintu masuk menuju pantai.
Terakhir ia menambahkan dinas terkait juga diminta agar memperbanyak zonasi aman sekolah yang berada di pinggir jalan raya dengan tujuan memberikan jaminan keselamatan anak didik.
"Saat ini baru beberapa sekolah yang memiliki zonasi aman, padahal ini penting dan setiap sekolah yang berada di pinggir jalan raya harus memilikinya," kata dia.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kota Pariaman, Yota Balad mengatakan, dinas terkait telah memasang sejumlah papan informasi maupun rambu-rambu penunjuk arah di lokasi objek wisata.
Ke depan lanjut dia, pihaknya akan menambah atau melengkapi berbagai papan informasi maupun rambu-rambu penunjuk arah yang belum terpasang di objek wisata lainnya. (*)
Berita Terkait
Mensos tawarkan ahli waris korban longsor bekerja di balai Kemensos
Kamis, 14 Maret 2024 4:30 Wib
Pemkot Pariaman awasi penjual petasan selama ramadhan
Rabu, 13 Maret 2024 13:52 Wib
Harga cabai di Pariaman capai Rp95 ribu perkilogram awal ramadhan
Rabu, 13 Maret 2024 12:59 Wib
Pertamina-Hiswana Migas salurkan bantuan korban banjir Pesisir Selatan
Minggu, 10 Maret 2024 16:44 Wib
Tiga korban banjir-tanah longsor Padang Pariaman ditemukan meninggal
Sabtu, 9 Maret 2024 7:58 Wib
Pedagang pasar di Padang Pariaman mulai bersihkan material banjir
Jumat, 8 Maret 2024 11:46 Wib
Akses jalan antar kabupaten di Padang Pariaman terganggu akibat longsor
Jumat, 8 Maret 2024 11:03 Wib
Puluhan lokasi di Padang Pariaman alami bencana banjir-longsor
Jumat, 8 Maret 2024 10:00 Wib